Copa America 2024: Kanada Bakal Hadapi Argentina di Semifinal, Jesse Marsch Gembira

Minggu, 07 Juli 2024 – 07:15 WIB
Alphonso Davies dari Kanada merayakan bersama Jesse Marsch, Pelatih Kepala Kanada seusai pertandingan perempat final CONMEBOL Copa America 2024 antara Venezuela dan Kanada di Stadion AT&T pada Jumat (5/7/2024) di Arlington, Texas. (ANTARA/Getty Images/AFP/Ron Jenkins)

jpnn.com - JAKARTA - Tim Nasional Kanada akan menghadapi Timnas Argentina di semifinal Copa America 2024, pada Rabu (10/7) nanti.

Ini merupakan pertemuan kedua Kanada melawan Argentina di Copa America setelah persamuhan pertama di fase grup mereka menyerah dengan skor 0-2.

BACA JUGA: Copa America 2024: Pereira Optimistis Brasil Membungkam Uruguay

Pelatih Timnas Kanada Jesse Marsch mengaku menikmati kesempatan menghadapi juara dunia Argentina di semifinal Copa America 2024.

“Kami akan menghadapi tim terbaik dunia di semifinal. Kami sangat gembira dengan hal itu,” kata Marsch, dikutip dari AFP, Sabtu.

BACA JUGA: Copa America 2024: Meski Gagal Mengeksekusi Penalti, Messi Tetap Disanjung Scaloni

Kanada sebelumnya meraih kemenangan atas Venezuela melalui adu penalti di Stadion AT&T, Cowboys, Jumat waktu setempat atau Sabtu pagi WIB.

Kanada yang hanya meraih satu kemenangan di fase grup, mengejutkan Venezuela yang sempurna dengan tiga kali menang  di fase grup.

BACA JUGA: Live Streaming Copa America 2024 Argentina Vs Ekuador: Sengit, Ada Gol di Babak Pertama

Kanada meraih kemenangan lewat adu penalti 4-3 setelah bermain imbang 1-1 selama 90 menit.

Hasil itu membuat Kanada melaju ke semifinal Copa America 2024.

Sebagai tim debutan, The Canuks berpeluang untuk mencapai final apabila mereka mampu mengalahkan juara bertahan Argentina pada Selasa (9/7) waktu setempat atau Rabu (10/7) pukul 07.00 WIB di Stadion MetLife, East Rutherford.

“Kami harus memainkan permainan terbaik yang kami bisa mainkan melawan Argentina dan itu pun mungkin tidak cukup,” kata Jesse.

Mantan Pelatih Leeds United itu baru mengambil alih tim Kanada pada pertengahan Mei lalu.

Namun, melihat penampilan anak-anak asuhnya yang penuh energi dan tekanan melawan Venezuela, Jesse merasa bahwa timnya memang pantas menang.

“Kami adalah tim yang lebih baik dan kami pantas menang,” kata Marsch. “Kami makin percaya pada diri kami sendiri dan kepercayaan diri kami makin meningkat,” imbuhnya.

Sementara itu, Pelatih Venezuela Fernando Batista mengatakan timnya yang memenangi ketiga pertandingan penyisihan grup, menikmati Copa America tahun ini dengan positif meski tersingkir di perempat final.

“Saya pergi dengan rasa marah karena kalah adu penalti, tanpa kalah satu pertandingan pun dalam 90 menit, namun, saya bangga dengan para pemain say  yang telah tampil luar biasa di Copa America,” ujarnya.

“Saya tidak terkejut dengan Kanada, karena mereka tergabung dalam grup yang sangat sulit dan finis di atas Peru dan Chile dan mereka bersaing melawan Argentina,” ujarnya. “Inilah sepak bola dan penalti membuat kami pulang," lanjutnya.

"Tim ini makin memiliki karakter... kami harus bekerja keras dan fokus pada kualifikasi (Piala Dunia), yang merupakan tujuan utama kami, kami akan terus maju," tutupnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler