Copot Bola Mata Palsu, Hercules Ancam Polisi

Kamis, 30 Mei 2013 – 13:46 WIB
Hercules saat menjalani sidang di PN Jakbar Kamis (30/5). FOTO: Ricardo / JPNN
JAKARTA - Hercules sempat mengancam pihak kepolisian saat akan menangkapnya pada 8 Maret lalu. Hal ini terungkap dalam pembacaan dakwaan kasus dugaan premanisme itu oleh Jaksa Penuntut Umum Fajar Arisetiawan di Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Kamis, (30/5).

Hercules, kata Jaksa, berteriak kepada anggota polisi dan berkali-kali menyuruh polisi bubar dengan bahasa verbal maupun non verbal yang mengancam.

Peristiwa ini terjadi saat kelompok Hercules terlibat bentrok dengan aparat Polres Jakarta Barat di kompleks ruko di kawasan Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat.

"Terdakwa Hercules terbukti dengan penuh amarah mencopot bola mata kanannya, lalu membantingnya ke tanah sambil berkata "ini pernah kena peluru!" Bubar," ucap Fajar menirukan teriakan Hercules saat itu.

Tak hanya itu, dalam dakwaannya, Hercules juga sempat menggebrak kap mobil polisi hingga penyok, lalu memukul-mukul dadanya.

"Ini saya Hercules! Saya veteran! Sekali pukul, mati kalian semua! Ayo bubar!," sambung Fajar.

Saat mendengarkan dakwaannya, Hercules hanya mengangguk-anggukan kepalanya. (flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hercules Minta Maaf dan Pasrah Dihukum

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler