jpnn.com, KEBAYORAN BARU - Serangan virus corona baru di wilayah Jakarta masih belum terkendali, kali ini menyerang pedagang ?????Pusat jajanan serba ada (Pujasera) Blok S, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
Menyusul serangan tersebut, pemerintah daerah terpaksa menutup operasional Pujasera Blok S selama 3 hari.
BACA JUGA: Update Corona 12 Agustus di Sumut: Kabar Hari Ini Mengkhawatirkan
Camat Kebayoran Baru Tommy Fudhihartono mengatakan Pujasera Blok S ditutup sementara selama tiga hari, terhitung mulai tanggal 13 sampai dengan 15 Agustus 2020.
"Kebijakan ini mengacu kepada Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 51 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masa transisi menuju masyarakat sehat, aman dan produktif," kata Tommy.
BACA JUGA: Darurat Corona, Sekolah Bisa Pilih Satu dari Tiga Kurikulum
Sebelum penutupan Pujasera Blok S dilakukan, Muspika Kebayoran Baru terlebih dahulu berkoodinasi dengan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (PPKUKM) yang mewadahi Pujasera.
"Penutupan sesuai hasil uji usap ditemukan kasus positif Covid-19 pada empat orang pedagang di Pujasera Blok S, Kelurahan Rawa Barat," ujar Tommy.
BACA JUGA: Jumlah Kasus Corona di Sumatera Utara Makin Mengerikan
Menurut Tommy, saat ini pedagang yang dinyatakan positif COVID-19 sudah menjalani perawatan di RS Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Ada satu orang pedagang sudah dipulangkan karena berdasarkan hasil uji usap terakhir dinyatakan sembuh," tandasnya. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha