COVID-19 Bikin Nyali Ciut, Thailand Batal Buka Pariwisata Phuket

Rabu, 09 September 2020 – 05:58 WIB
Pantai Phuket yang mati sejak meledaknya pandemi COVID-19. Foto: Reuters

jpnn.com, BANGKOK - Otoritas Pariwisata Thailand (TAT) mengatakan kepada awak media bahwa rencana peluncuran kembali kawasan wisata Phuket bulan depan kemungkinan besar akan ditunda.

Pernyataan itu dikeluarkan usai Thailand melaporkan kasus COVID-19 pertama setelah bebas dari penularan lokal selama 100 hari.

BACA JUGA: Anggota DPRD Sumbar Meninggal Dunia Karena Covid-19, Kami Turut Berduka

"Kami tidak mampu menghadapi gelombang kedua penyebaran virus," ujar Gubernur TAT Yuthasak Supasorn.

"Kami sudah berupaya keras dalam meredam penyebaran virus itu."

BACA JUGA: Bang Ariza Soroti Banyaknya Jumlah Anak Positif Covid-19 di Jakarta 

"Phuket masih menjadi tujuan wisata favorit wisman, dan kami ingin mengambil kesempatan ini untuk menggunakan model pulau resor tersebut dan sebuah proyek uji coba guna melihat apakah peluncuran kembali pariwisata dan ekonomi lokal akan berhasil," papar Yuthasak.

Gubernur TAT itu mengatakan para pejabatnya sudah mengunjungi Phuket untuk membahas upaya pengendalian penyakit bersama sejumlah operator bisnis sebelum kasus penularan lokal baru itu ditemukan.

BACA JUGA: Hamdalah, Novel Baswedan dan Keluarga sudah Sembuh dari Covid-19

Kementerian Pariwisata dan Olahraga Thailand sebelumnya telah menyusun protokol terkait pembukaan Phuket. Model itu hanya mengizinkan wisman yang dalam kondisi sehat memasuki kawasan tersebut, namun mereka perlu menjalani tes COVID-19 di bandara Phuket dan karantina wajib di hotel selama 14 hari dengan biaya sendiri.

Selain itu, jika para wisman dinyatakan negatif COVID-19, mereka dapat bepergian ke provinsi lainnya setelah menginap di Phuket selama sedikitnya tujuh hari pascakarantina 14 hari.

Sepekan lalu, Menteri Pariwisata dan Olahraga Thailand Phiphat Ratchakitprakarn mengatakan kepada awak media bahwa kementeriannya sedang berdiskusi dengan beberapa sektor pemerintahan terkait tentang pemberian izin tinggal hingga sembilan bulan bagi wisman.

Namun, dengan ditemukannya kasus penularan lokal baru pekan lalu, baik Yuthasak maupun Phiphat belum mengumumkan tanggal pasti pembukaan kembali Phuket karena khawatir lonjakan kasus kembali terjadi.

Otoritas kesehatan Thailand mengatakan bahwa kasus baru COVID-19 itu kemungkinan tertular dari wisman di sebuah pub di pusat kota Bangkok. (ant/dil/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
Covid-19   Thailand   Phuket  

Terpopuler