Cucu Pendiri NU Ungkap 3 Alasan AMIN Bakal Menang Tebal di Jatim

Jumat, 17 November 2023 – 20:19 WIB
Calon presiden Anies Baswedan menyampaikan tekadnya untuk mengembalikan kewarasan dalam bernegara saat orasi kebangsaan di gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Kamis (19/10). Foto: dok pribadi for JPNN

jpnn.com, SURABAYA - Pengasuh Pondok Pesantren Denanyar Jombang, KH Abdussalam Shohib atau Gus Salam dipercaya memegang komando pemenangan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) di Provinsi Jawa Timur.

Cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) KH Bisri Syansuri itu sudah menyiapkan strategi untuk meyakinkan masyarakat, terutama nahdiyin, agar mencoblos pasangan nomor urut 1.

BACA JUGA: KH Lora Nasih: AMIN Nomor 1 di Madura dan Hati Rakyat Indonesia

"Kami akan door to door, dari pintu ke pintu, mensosialisasikan AMIN kepada warga nahdliyin di Jawa Timur. Pentingnya perubahan menuju keadaan yang lebih baik dengan memilih AMIN yang punya kapasitas dan mendeklarasikan diri sebagai dwi tunggal,” terang Gus Salam, Jumat (17/11).

Dia juga mengungkapkan rencana memaksimalkan dukungan jaringan pesantren, alumni, dan wali santri.

BACA JUGA: AMIN Dapat Nomor Urut 1, NasDem Sumenep: Ini Isyarat dari Allah

Militansi para sukarelawan juga menjadi kelebihan yang menurutnya harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.

“Satu kelebihan pendukung AMIN, yaitu militansi para relawan akan kita eksploitasi dengan sistematis, terstruktur, dan masif,” tandasnya.

BACA JUGA: Kapten Timnas AMIN Pilot Tempur Nomor Satu, Pemegang Rekor Istimewa di TNI AU

Gus Salam mengungkapkan keyakinannya, AMIN adalah yang terbaik untuk memimpin Indonesia pada 2024 mendatang.

“Semakin hari kami semakin yakin bahwa pasangan AMIN adalah yang terbaik untuk menyongsong masa depan bangsa ini dengan kemakmuran dan kesejahteraan yang merata berazaskan keadilan dan kesetaraan,” ujarnya.

Gus Salam pun yakin Jawa Timur akan menjadi lumbung suara pasangan AMIN. 

Keyakinannya itu didasari tiga alasan kuat.

“Pertama, masyarakat Jatim sudah sangat cerdas, sehingga memahami benar pentingnya perubahan situasi agar terlepas dari kungkungan oligarki dan nepotisme,” terangnya.

Alasan kedua, dukungan masif dari ulama dan nahdiyin kepada satu-satunya kontestan yang berlatar belakang kader NU tulen, yaitu Muhaimin Iskandar alias Gus Imin.

"Dan warga NU Jatim melalui kaderisasi selama ini sudah punya kesadaran penuh bahwa tidak ada yang mau berjuang dan mengabdi dengan ikhlas, berkomitmen, dan loyal untuk kepentingan warga NU, kecuali kader NU sendiri,” kata dia.

"Ketiga, banyak relawan AMIN di Jawa Timur yang militan, loyal, dan tanpa pamrih siap meyakinkan masyarakat bahwa AMIN adalah paslon terbaik dengan narasi yang mudah dan sederhana,” paparnya. (jpnn)


Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : JPNN.com

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler