jpnn.com, JAKARTA - Cum date dividen atau hari terakhir investor membeli saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. untuk mendapatkan hak pembagian dividen jatuh pada hari Rabu, 13 Maret 2024.
Adapun bank pelat merah itu membagikan dividen tunai kepada Pemegang Saham sebesar Rp 48,10 triliun atau dividen per saham sebesar Rp 319, setara dengan dividend payout ratio kurang lebih 80,04 persen dari laba atribusi.
BACA JUGA: SRC & BRI Dukung UMKM jadi Pendorong Pertumbuhan Berkelanjutan
Ada pun dividen yang dibagikan BBRI tersebut mengalami peningkatan sebesar 10,59 persen dibandingkan nominal yang dibayarkan 2023 sebesar Rp 43,49 triliun.
Keputusan tersebut disepakati saat Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 di Jakarta (1/3).
BACA JUGA: BRI Sabet 3 Penghargaan di Pertamina Appreciation Night
Dividen senilai Rp 48,10 triliun atau sebesar Rp 319 per saham tersebut sudah termasuk jumlah Dividen Interim yang telah dibagikan kepada Pemegang Saham pada 18 Januari 2024 lalu sejumlah Rp 12,67 triliun atau sebesar Rp 84 per saham.
Dengan demikian, sisa jumlah dividen tunai yang akan dibayarkan kepada Pemegang saham sekurang-kurangnya sebesar Rp 35,43 triliun atau sebesar Rp 235 per saham.
Ada pun untuk dividen bagian Negara Republik Indonesia atas kepemilikan sebesar 53,19 per saham, BRI akan menyetorkan kurang lebih Rp 25,71 triliun kepada Rekening Kas Umum Negara.
Direktur Utama BRI Sunarso mengungkapkan pembagian dividen ini merupakan bentuk komitmen BRI dalam memberikan economic value utamanya bagi para shareholders.
Menurutnya, lewat strategi dan inisiatif yang didukung pengelolaan modal yang baik, pihaknya optimistis akan mampu untuk terus create value dan memberikan return yang optimal kepada pemegang saham.
“Ini adalah bukti nyata bahwa badan usaha milik negara (BUMN) yang memiliki fungsi agent of development dan value creator dapat menjalankan peran economic dan social value secara simultan. Melalui pembayaran pajak dan dividen, laba tersebut akan kembali ke negara sebagai pemegang saham mayoritas. Selanjutnya, laba ini digunakan untuk kepentingan rakyat Indonesia melalui berbagai program pemerintah,” ujar Sunarso.
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Elvi Robiatul, Elvi Robiatul