Meski tidak menyebut langsung siapa yang dimaksud, SBY mengatakan sebenarnya dulu mereka sangat dekat namun beberapa waktu ini mulai berjarakSahabat-sahabatnya inipun melayangkan pujian sekaligus kritikan yang dinilainya cukup tajam.
"Salah satu kritiknya, kita dianggap sering kurang gigih dan kurang rajin menjelaskan sebuah kebijakan, membiarkan isu berhari-hari, berminggu-minggu mengendap di publik
BACA JUGA: Kolombia Serahkan Nazaruddin ke KBRI
Sampai-sampai ditunjukkan contoh-contohnyaKritikan yang tajam ini, kata SBY patut menjadi bahan introspeksi bagi jajaran pemerintahan
BACA JUGA: Anas Akui Terganggu dengan Nyanyian Nazaruddin
SBY pun kembali mengatakan, dirinya tidak bisa menyalahkan media massa yang disebut kadang tebang pilih dan mengundang talkshow media hanya narasumber yang suka mengkritisi pemerintah."Kita tidak bisa salahkan media, tapi mari kita intropeksi
BACA JUGA: Kapolri: Tim Penjemput Nazaruddin Kompeten
Kalau dijelaskan, rakyat kita juga cerdas," imbau SBY pada jajarannya.SBY mengatakan, masih ada waktu untuk memberikan informasi kepada rakyat Indonesia tentang kinerja pemerintahan KIB II hingga berakhir masa jabatan pemerintahan Oktober 2011 mendatang.
"Mari kita dengarkan kritikKalau memang benar dijelaskanKalau memang keliru kita akuiApakah kita sudah betul-betul bekerja keras? Dalam suasana demokrasi, kita harus tetap cerdas dengan mitra kita termasuk mereka yang kritis pada kita," kata SBY.(afz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Umar Patek Huni Rutan Mako Brimob
Redaktur : Tim Redaksi