Cut Tari, Pentas Perdana Penuh Haru

Senin, 28 Februari 2011 – 06:32 WIB
Artis Cut Tary saat tampil dalam Pementasan Jakarta Love Riot (JLR) di Gedung Kesenian Jakarta (GKJ), Minggu (27/2). Untuk mengikuti pementasan ini Cut Tary butuh latihan selama dua bulan. Ia juga senang bisa bermain teater yang menurutnya sangat berbeda dibandingkan bermain sinetron. FOTO : FEDRIK TARIGAN/ JAWA POS

AKTRIS presenter dan bintang sinetron Cut Tari mulai menapakkan lagi kakinya di dunia peranPerempuan yang masih diproses tim penyidik Mabes Polri atas kasus video porno dengan vokalis grup musik Eks Peterpan, Nazril Irham, terlibat dalam pementasan drama teater bertajuk Jakarta Love Riot.

Meski tidak di depan kamera seperti biasanya, pemilik nama Cut Tari Aminah Anasya ini sangat senang

BACA JUGA: Olla Ramlan Malu-malu Dipacari Konglomerat

Dia nyaris tak mampu menahan air mata bahagia ketika diplot memerankan tokoh Ibu Hadi di pertunjukan perdananya
“Saya seneng banget akhirnya pentas juga

BACA JUGA: Five Vi Tak Perlu Sensasi demi Eksistensi

hampir dua  bulan saya dipersiapkan EKI dance
Mereka (EKI dance, Red) mau menggunakan saya dan membuat surprise penonton,” kata Cut Tari di Gedung Kesenian Jakarta, Jakarta Pusat, kemarin (27/2).

Meski bidang seni teater merupakan hal baru bagi aktris 33 tahun itu

BACA JUGA: Arjuna, Lelaki Baru dalam Hidup Shanty

Namun, perempuan kelahiran Jakarta 1 November 1977 ini sangat menikmati bidang iniSelama dua bulan ia pun berusaha memahami tokoh yang ia perankan“Sinetron dan teater itu latihannya beda, saya banyak banget belajar di siniIni recovery buat saya setelah kemarin, saya bisa bertemu orang-arang yang mendukung saya dan orang-orang baru tentunya,” tukasnya.

Perempuan yang akrab dipanggil CT itu tidak merasa terbebani dengan kasus yang dialaminya saat iniIa berusaha profesional dan melupakan masa lalunya yang suram itu“Saya butuh waktu di mana saya comebackSaya bangga banget dipercaya kembali,” katanya, yang tidak kuasa menahan air matanya.

Meski sedikit nervous saat pertama kali tampil, dia berusaha menghilangkan tersebut dengan tetap konsentrasi dan melupakan masa lalunyaDirinya merasa tertantang untuk menekuni dunia teater“Jangankan sayaPemain lain juga nervous, tapi saya lama-lama berusaha pelan-pelan mengalahkan perasaan ituApalagi kenikmatannya beda bangetAktingnya, blokingnya, dialognya beda banget dengan main sinetronSaya akui saya jatuh cinta dengan teater,” paparnya panjang lebar.

Terlebih, keputusan untuk kembali berada di panggung hiburan didukung penuh suami dan keluarganya“Keluarga saya mendukung bangetTadi suami saya juga datang nontonMereka ngerti kegiatan saya selama dua bulan ini,” pungkasnya(ash)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Ersa Mayori Buru Anak Laki-laki


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler