JAKARTA--Kementerian Lingkungan Hidup mengevaluasi kebersihan dan keteduhan kota melalui Program Adipura yang memberikan pengaruh signifikan pada peningkatan kinerja pengelolaan lingkungan perkotaan.
Pada tahun 2013 Program Adipura diikuti oleh 374 kabupaten/kota. Jumlah kota penerima penghargaan Adipura meningkat dari tahun 2012 sebanyak 125 kota menjadi 149 kota pada tahun 2013. Pada tahun ini diberikan 7 Anugerah Adipura Kencana bagi kota yang melampaui batas pencapaian dari segi pengendalian pencemaran air dan udara, pengelolaan tanah, perubahan iklim, sosial, ekonomi serta keanekaragaman hayati.
Penghargaan ini diberikan langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono kepada Bupati maupun Walikota yang mewakili wilayah masing-masing di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, (10/6).
Adapun tujuh wilayah yang mendapat Adipura Kencana di antaranya Kota Surabaya, Kota Tangerang, Kota Malang, Kota Balikpapan, Kabupaten Tulungagung, Kota Bontang dan Kabupaten Lamongan.
Pada tahun ini ada 33 kota yang menerima Adipura untuk pertama kalinya di antaranya Kota Makassar, Kota Batam, Kabupaten Banyuwangi, Kota Pematang Siantar, Kota Mojokerto, Kota Jambi, Kota Jayapura, Kota Binjai, Kota Mataram, Kabupaten Sleman, Kabupaten Semarang, Kota Ambon, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Siak, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Panajam Paser Utara, Kota Pariaman dan KabupatenMajalengka
Sisanya adalah Kabupaten Bangka Barat, Kota Banjar, Kabupaten Batang, Kabupaten Maros, Kabupaten Kolaka Utara, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Bangka, Kota Tomohon, Kabupaten Selayar, Kabupaten Enrekang dan Kabupaten Pesisir Selatan.
Salah satu penerima yaitu Bupati Kabupaten Semarang, Mundjirin mengaku senang mendapatkan penghargaan Adipura itu. Ia berharap masyarakat di Kabupaten itu bahu-membahu menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat.
“Saya ucapkan terimakash untuk masyarakat di Kabupaten Semarang yang telah bersama-sama menjaga kebersihan. Baik dari pasar, rumah sakit, dan lingkungan. Serta untuk tukang sapu jalanan yang sudah membersihkan kota. Saya ingin kita bersama-sama untuk mempertahankannya. Kita tetap menjadi bersih dan lingkungan kita tetap sehat,” ujar Mundjirin singkat kepada JPNN usai menerima penghargaan.
Presiden dalam rangka Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia juga memberikan Anugerah Adipura Tahun 2013 di antaranya Kota Medan, Kota Palembang, Kota Semarang, Kota Jakarta Timur, Kota Jakarta Selatan, Kota Jakarta Pusat, Kota Manado, Kota Yogyakarta, Kota Pekanbaru, Kabupaten Jombang, Kota Madiun, Kota Banda Aceh, Kota Probolinggo, Kabupaten Jepara, Kota Magelang, Kota Kediri, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Lahat, Kota Kendari, Kota Payakumbuh, Kota Metro, Kabupaten GresiK, Kota Pasuruan dan Kota Sukabumi.
Penerima lainnya adalah Kota Lubuk Linggau, Kota Blitar, Kota Bitung, Kota Pekalongan, Kota Tarakan, Kota Pare – Pare, Kabupaten Sidoarjo, Kota Pangkal Pinang, Kota Tanjung Pinang, Kabupaten Kudus, Kota Cimahi, Kota Ternate, Kabupaten Tuban, Kabupaten Pati, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Badung, Kabupaten Madiun, Kabupaten Sumenep dan Kabupaten Nganjuk.
Kota lainnya yang sudah mendapat Adipura di antaranya Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Rembang, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Sampang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Magetan, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Situbondo
Kabupaten Blitar, Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Kabupaten Purbalingga, Kota Pagar Alam, Kabupaten Malang, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Wonosobo, Kota Tanjung Balai, Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Pinrang.
Sisanya yang menerima penghargaan ini di antaranya Kabupaten Pacitan, Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Langkat, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Ngawi, Kota Sibolga, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Probolinggo.
Berikutnya Kabupaten Tabanan, Kabupaten OKU Timur, Kota Padang Panjang, Kabupaten Kota Waringin Barat, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karang Anyar, Kabupaten Tulang Bawang, Kabupaten Donggala, Kabupaten Banjar, Kabupaten Pasuruan, Kota Prabumulih, Kabupaten Sragen, Kabupaten Gianyar dan Kota Solok.
Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Kota Waringin Timur, Kabupaten Musi Banyu Asin, Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Boyolali Kabupaten Indramayu, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Barru, Kabupaten Soppeng, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Tidore Kepulauan, Kota Kotamobagu, Kabupaten Wajo, Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Bulukumba.
Setelah menerima penghargaan Adipura ini, para tokoh perwakilan tiap daerah itu langsung larut dalam euforia. Mereka sibuk berfoto ria sambil memegang penghargaan yang baru diperoleh. Beramai-ramai mereka bergantian berfoto di dalam Istana Negara maupun di depan Istana.
Bupati Minahasa Utara Sompie FS Singal yang turut menerima penghargaan Adipura mengaku pihaknya bahagia menerima penghargaan itu. Ia berharap masyarakat Minahasa Utara tidak mengabaikan lingkungannya.
“Masyarakat kita harus sejahtera tapi jangan abaikan lingkungan, atau sebaliknya. Jangan sampai lingkungan rusak. Harus seimbang,” kata Sompie kepada JPNN usai menerima penghargaan.
Sompie berharap ke depan pemerintah dan masyarakat Minahasa Utara dapat meningkatkan pelestarian lingkungan sehingga bisa memperoleh penghargaan Adipura Kencana. Salah satunya dengan mengolah sampah.
“Kita harus cita-citakan tingkatkan ke Adipura Kencana. Cuma itu banyak yang harus kita siapkan lagi. Salah satunya bukan lagi tempat pembuangan sampah tapi juga pengolahan sampah. Harus ada sekian miliar untuk siapkan mesin-mesinnya, kita akan rencanakan sesuaikan dengan anggaran,” tandas Sompie. (flo/jpnn)
Pada tahun 2013 Program Adipura diikuti oleh 374 kabupaten/kota. Jumlah kota penerima penghargaan Adipura meningkat dari tahun 2012 sebanyak 125 kota menjadi 149 kota pada tahun 2013. Pada tahun ini diberikan 7 Anugerah Adipura Kencana bagi kota yang melampaui batas pencapaian dari segi pengendalian pencemaran air dan udara, pengelolaan tanah, perubahan iklim, sosial, ekonomi serta keanekaragaman hayati.
Penghargaan ini diberikan langsung oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono kepada Bupati maupun Walikota yang mewakili wilayah masing-masing di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, (10/6).
Adapun tujuh wilayah yang mendapat Adipura Kencana di antaranya Kota Surabaya, Kota Tangerang, Kota Malang, Kota Balikpapan, Kabupaten Tulungagung, Kota Bontang dan Kabupaten Lamongan.
Pada tahun ini ada 33 kota yang menerima Adipura untuk pertama kalinya di antaranya Kota Makassar, Kota Batam, Kabupaten Banyuwangi, Kota Pematang Siantar, Kota Mojokerto, Kota Jambi, Kota Jayapura, Kota Binjai, Kota Mataram, Kabupaten Sleman, Kabupaten Semarang, Kota Ambon, Kabupaten Pasaman, Kabupaten Lampung Barat, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Siak, Kabupaten Cirebon, Kabupaten Panajam Paser Utara, Kota Pariaman dan KabupatenMajalengka
Sisanya adalah Kabupaten Bangka Barat, Kota Banjar, Kabupaten Batang, Kabupaten Maros, Kabupaten Kolaka Utara, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kabupaten Pohuwato, Kabupaten Bangka, Kota Tomohon, Kabupaten Selayar, Kabupaten Enrekang dan Kabupaten Pesisir Selatan.
Salah satu penerima yaitu Bupati Kabupaten Semarang, Mundjirin mengaku senang mendapatkan penghargaan Adipura itu. Ia berharap masyarakat di Kabupaten itu bahu-membahu menjaga lingkungan agar tetap bersih dan sehat.
“Saya ucapkan terimakash untuk masyarakat di Kabupaten Semarang yang telah bersama-sama menjaga kebersihan. Baik dari pasar, rumah sakit, dan lingkungan. Serta untuk tukang sapu jalanan yang sudah membersihkan kota. Saya ingin kita bersama-sama untuk mempertahankannya. Kita tetap menjadi bersih dan lingkungan kita tetap sehat,” ujar Mundjirin singkat kepada JPNN usai menerima penghargaan.
Presiden dalam rangka Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia juga memberikan Anugerah Adipura Tahun 2013 di antaranya Kota Medan, Kota Palembang, Kota Semarang, Kota Jakarta Timur, Kota Jakarta Selatan, Kota Jakarta Pusat, Kota Manado, Kota Yogyakarta, Kota Pekanbaru, Kabupaten Jombang, Kota Madiun, Kota Banda Aceh, Kota Probolinggo, Kabupaten Jepara, Kota Magelang, Kota Kediri, Kabupaten Lumajang, Kabupaten Lahat, Kota Kendari, Kota Payakumbuh, Kota Metro, Kabupaten GresiK, Kota Pasuruan dan Kota Sukabumi.
Penerima lainnya adalah Kota Lubuk Linggau, Kota Blitar, Kota Bitung, Kota Pekalongan, Kota Tarakan, Kota Pare – Pare, Kabupaten Sidoarjo, Kota Pangkal Pinang, Kota Tanjung Pinang, Kabupaten Kudus, Kota Cimahi, Kota Ternate, Kabupaten Tuban, Kabupaten Pati, Kabupaten Karangasem, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Badung, Kabupaten Madiun, Kabupaten Sumenep dan Kabupaten Nganjuk.
Kota lainnya yang sudah mendapat Adipura di antaranya Kabupaten Muara Enim, Kabupaten Rembang, Kabupaten Mojokerto, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Kabupaten Sampang, Kabupaten Kediri, Kabupaten Pamekasan, Kabupaten Grobogan, Kabupaten Magetan, Kabupaten Sarolangun, Kabupaten Ponorogo, Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Situbondo
Kabupaten Blitar, Kabupaten Pangkajene Kepulauan, Kabupaten Purbalingga, Kota Pagar Alam, Kabupaten Malang, Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Wonosobo, Kota Tanjung Balai, Kabupaten Bengkalis dan Kabupaten Pinrang.
Sisanya yang menerima penghargaan ini di antaranya Kabupaten Pacitan, Kabupaten Luwu Timur, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Langkat, Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Ngawi, Kota Sibolga, Kabupaten Tegal dan Kabupaten Probolinggo.
Berikutnya Kabupaten Tabanan, Kabupaten OKU Timur, Kota Padang Panjang, Kabupaten Kota Waringin Barat, Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Karang Anyar, Kabupaten Tulang Bawang, Kabupaten Donggala, Kabupaten Banjar, Kabupaten Pasuruan, Kota Prabumulih, Kabupaten Sragen, Kabupaten Gianyar dan Kota Solok.
Kabupaten Bantaeng, Kabupaten Kota Waringin Timur, Kabupaten Musi Banyu Asin, Kabupaten Kepulauan Sula, Kabupaten Ciamis, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Trenggalek, Kabupaten Boyolali Kabupaten Indramayu, Kabupaten Bangkalan, Kabupaten Barru, Kabupaten Soppeng, Kabupaten Wonogiri, Kabupaten Tidore Kepulauan, Kota Kotamobagu, Kabupaten Wajo, Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Bulukumba.
Setelah menerima penghargaan Adipura ini, para tokoh perwakilan tiap daerah itu langsung larut dalam euforia. Mereka sibuk berfoto ria sambil memegang penghargaan yang baru diperoleh. Beramai-ramai mereka bergantian berfoto di dalam Istana Negara maupun di depan Istana.
Bupati Minahasa Utara Sompie FS Singal yang turut menerima penghargaan Adipura mengaku pihaknya bahagia menerima penghargaan itu. Ia berharap masyarakat Minahasa Utara tidak mengabaikan lingkungannya.
“Masyarakat kita harus sejahtera tapi jangan abaikan lingkungan, atau sebaliknya. Jangan sampai lingkungan rusak. Harus seimbang,” kata Sompie kepada JPNN usai menerima penghargaan.
Sompie berharap ke depan pemerintah dan masyarakat Minahasa Utara dapat meningkatkan pelestarian lingkungan sehingga bisa memperoleh penghargaan Adipura Kencana. Salah satunya dengan mengolah sampah.
“Kita harus cita-citakan tingkatkan ke Adipura Kencana. Cuma itu banyak yang harus kita siapkan lagi. Salah satunya bukan lagi tempat pembuangan sampah tapi juga pengolahan sampah. Harus ada sekian miliar untuk siapkan mesin-mesinnya, kita akan rencanakan sesuaikan dengan anggaran,” tandas Sompie. (flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mensos Diingatkan untuk Patuhi Rencana Pemerintah
Redaktur : Tim Redaksi