jpnn.com, JAKARTA - Kemenristekdikti memberikan apresiasi kepada jurnalis yang telah turut mengedukasi masyarakat mengenai program dan kebijakan pemerintah dalam ajang Anugerah Jurnalis dan Media Kemenristekdikti 2018.
Penyerahan anugerah dilaksanakan dalam Acara Bedah Kinerja 2018 dan Fokus Kinerja 2019 di Gedung Kemenristekdikti, Senin (28/1).
BACA JUGA: Dana Beasiswa Paling Besar Sedot Anggaran Kemenristekdikti pada 2019
Menristekdikti Mohamad Nasir mengatakan, jurnalis dan media merupakan mitra strategis untuk mendesiminasikan program-program penting pemerintah yang sangat dibutuhkan masyarakat.
Jurnalis dan media juga turut terlibat dalam pengembangan kebijakan Kemenristekdikti dengan memberikan masukan dan kritik membangun.
BACA JUGA: Menristekdikti Pangkas Syarat Pembukaan Prodi
"Saya berterima kasih atas kerja sama antara kementerian dengan awak media yang ada di Indonesia. Kalau kita menjaga hubungan baik, pesan apa yang ada di kementerian itu akan sampai pada publik," ujar Menteri Nasir.
Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti Ainun Na’im mengatakan Anugerah Media dan Jurnalis Kemenristekdikti merupakan bentuk apresiasi Kemenristekdikti kepada insan pers dan media atas kontribusinya bagi pembangunan riset, teknologi dan pendidikan tinggi di Indonesia.
BACA JUGA: Tiga Jalur Khusus Pendidikan Profesi Guru
Pada kesempatan yang sama, Kepala Biro Kerja Sama dan Komunikasi Publik Nada Marsudi mengatakan bahwa ada enam kategori dalam Anugerah Jurnalis dan Media Kemenristekdikti 2018 yaitu Jurnalis Cetak Kategori Berita Pendidikan Tinggi, Jurnalis Cetak Kategori Berita Iptek, Jurnalis Online Kategori Berita Pendidikan Tinggi, Jurnalis Online Kategori Berita Iptek, Jurnalis Favorit dan Media Pendukung Program Kemenristekdikti.
Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Katergori Jurnalis Tereksis di Media Sosial merupakan kategori baru di tahun 2019 dan mendapatkan animo yang tinggi dari rekan-rekan jurnalis.
Penilaian jurnalis dan media yang mendapatkan Anugerah Jurnalis dan Media Kemenristekdikti 2018 berasal dari keterlibatan mereka dalam pemberitaan program dan kebijakan Kemenristekdikti sepanjang tahun 2018.
Penerima Anugerah Jurnalis dan Media Kemenristekdikti 2018 sebagai berikut:
Jurnalis Cetak Kategori Berita Pendidikan Tinggi
1. Ester Lince Napitupulu (Kompas)
2. Hilmi Setiawan (Jawa Pos)
3. Maria Fatima Bona (Suara Pembaruan)
Jurnalis Cetak Kategori Berita Iptek
1. Yuni Ikawati (Kompas)
2. Prajtna Lydiasari (Suara Merdeka)
3. Rini Suryati (Kedaulatan Rakyat)
Jurnalis Online Kategori Berita Pendidikan Tinggi
1. Gumanti Awaliyah (Republika.co.id)
2. Mesyia Muhammad (JPNN.com)
3. Intan Yunelia (Medcom.id)
Jurnalis Online Kategori Berita Iptek
1. Yohanes Enggar Harususilo (Kompas.com)
2. Nur Faizah (Bisnis.com)
3. Virna Setyorini (Antaranews.com)
Jurnalis Favorit
1. Neneng Zubaidah (Sindo)
2. Syarief Oebaidillah (Media Indonesia)
3. Dian Warastuti (Waspada)
Jurnalis Tereksis Media Sosial
1. Citra Larasati (Medcom.id)
2. Indriani Eriza (Antara.com)
Jurnalis Tereksis Harapan
1. M. Hilmi Setiawan (Jawa Pos)
2. Maria Fatima Bona (Suara Pembaruan)
3. Meysa Muhammad (JPNN.com)
Media Massa Pendukung Program Kemenristekdikti
1. Tribunnews.com
2. Kompas
3. Metro TV
Dalam acara yang sama, Menristekdikti juga meluncurkan Kode Akses Pusat Layanan Masyarakat 126. Sebelumnya, Kemenristekdikti menggunakan Call Center Pusat Informasi dan Pelayanan Terpadu (Pintu) dengan nomor telepon 1500661.
Kini, nomor telepon tersebut diganti menjadi 126, dalam rangka meningkatkan Layanan Informasi Publik, Layanan Pengaduan, dan Layanan Teknis Bidang Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi.
Menristekdikti berharap dengan diluncurkannya call canter 126 dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan publik Kemenristekdikti. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Keren, Alat Deteksi DBD Ini Inovatif dengan Harga Terjangkau
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad