Dalam 5 Hari, Ratusan Lebih Pemudik Gagal Lewati Kota Bekasi

Rabu, 29 April 2020 – 20:26 WIB
Banyak yang tak mengikuti imbauan pemerintah agar tidak mudik/pulang kampung selama masih ada wabah virus corona. Ilustrasi terminal bus. Foto dok JPNN.com

jpnn.com, BEKASI - Larangan mudik sudah berlangsung selama lima hari. Dalam kurun waktu tersebut, anggota Polres Metro Bekasi Kota telah mengagalkan langkah ratusan pemudik untuk kembali ke kampung halaman.

Kasat Lantas Polres Metro Bekasi Kota AKBP Ojo Ruslani menerangkan ada 234 pemudik disuruh putar balik dari tiga lokasi perbatasan dengan Kota Bekasi.

BACA JUGA: Polisi Klaim Jumlah Pelanggar Larangan Mudik Terus Menurun

Posko penyekatan pemudik di wilayah Kota Bekasi yang pertama berada di Jalan Kalimalang tepatnya di Sumber Arta.

Kedua, di Jalan Raya Siliwangi, berbatasan dengan Cileungsi, Kabupaten Bogor. Ketiga berada di Jalan Raya Sultan Agung depan pintu gerbang Harapan Indah.

BACA JUGA: Jokowi Menyadari Dampak Negatif Larangan Mudik

“Dari data tersebut, paling banyak yang kami dapatkan di Pospam Harapan Indah. Terdapat 111 kendaraan roda dua dan 16 kendaraan roda empat,” ujar Ojo.

Selain itu, di Pospam Sumber Arta tercatat kendaraan roda dua 63 pelanggar dan 21 untuk kendaraan roda empat.

BACA JUGA: Melanie Subono: Wahai Pemerintah yang Kebangetan

“Untuk di Pospam Jalan Siliwangi daerah Bantargebang ada 16 kendaraan roda dua dan 7 kendaraan roda empat,” imbuhnya.

“Semuanya kita berikan surat peringatan dan juga kita putar balikkan lagi ke tempat asalnya,” tambahnya.

Dia meminta untuk seluruh masyarakat agar selalu mematuhi larangan mudik ke kampung halaman dari pemerintah.

Sebab menurut Ojo, hal tersebut untuk memutuskan penyebaran virus corona yang semakin meluas.

“Ya, kita sama-sama menahan diri agar tidak mudik sementara ini sampai benar-benar dinyatakan aman dari wabah ini,” tandasnya.(PojokBekasi)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler