Dalih Kemanusiaan, Norwegia Jajaki Hubungan dengan Taliban

Jumat, 21 Januari 2022 – 23:43 WIB
Pejuang Taliban menguasai istana kepresidenan Afghanistan setelah Presiden Ashraf Ghani melarikan diri dari negara itu. Foto: Zabi Karimi/ AP - Aljazeera

jpnn.com, OSLO - Delegasi dari kelompok Taliban Afghanistan akan bertolak ke Norwegia pada Minggu untuk membahas krisis kemanusiaan, kata Kementerian Luar Negeri Norwegia pada Jumat.

"Pertemuan ini tidak berarti sebuah pengabsahan atau pengakuan atas Taliban. Tetapi, kami harus berbicara dengan otoritas de facto di negara tersebut," kata Menteri Luar Negeri Norwegia Anniken Huitfeldt dalam pernyataan.

BACA JUGA: Kirim Bantuan ke Afghanistan, Indonesia Tetap Tegas soal Taliban

"Kami tidak bisa membiarkan situasi politik berpotensi menjadi bencana kemanusiaan yang lebih parah," katanya.

Jutaan warga Afghanistan jatuh lebih jauh ke dalam kemiskinan sejak pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban tahun lalu, yang mengakibatkan program bantuan terganggu dan ketahanan pangan memburuk.

BACA JUGA: Perempuan Afghanistan Menanti Jawaban: Taliban Kelompok Kesatria atau Gerombolan Pria Gombal?

Perwakilan Taliban akan bertemu otoritas Norwegia dan diplomat lainnya dari sejumlah negara pada 24-25 Januari.

"Pertemuan antara delegasi Taliban dan warga Afganistan lainnya dari berbagai sektor juga akan digelar. Mereka mencakup pemimpin perempuan, wartawan, dan individu-individu yang bertugas untuk melindungi hak asasi manusia dan mengatasi isu kemanusiaan, ekonomi, sosial serta politik," katanya. (ant/dil/jpnn)

BACA JUGA: Duit Rp 4 Triliun Segera Mengalir ke Afghanistan, Taliban Tidak Akan Kecipratan

 

Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler