Dampak La Nina Mulai Terasa, BMKG Keluarkan Peringatan Dini, Sejumlah Provinsi Diminta Waspada

Senin, 26 April 2021 – 12:12 WIB
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat di sebagian provinsi di Indonesia. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat di sebagian provinsi di Indonesia.

Berdasarkan data yang dirilis BMKG.go.id, kawasan berpotensi hujan lebat diantaranya Provinsi Banten, Bengkulu, Jambi, Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara.

BACA JUGA: Peringatan dari BMKG, Warga Bogor dan Depok Harap Waspada Senin Sore Ini

"Waspadai potensi berikutnya di Papua Barat, Riau, Sulawesi Barat, Sulawesi Tengah, Sumatera Barat, Sumatera Selatan, Sumatera Utara," tulis BMKG, Senin (26/4).

Sementara untuk prakiraan cuaca DKI Jakarta mayoritas cerah berawan dari pagi hingga dini hari mendatang.

BACA JUGA: Beberkan Kesulitan Penyebaran Info Peringatan Dini, BMKG: Dianggap Tidak Menarik

"Hujan ringan akan dialami wilayah Kepulauan Seribu," katanya.

Sebelumnya, Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyatakan dampak perubahan iklim global terhadap La Nina menyebabkan frekuensi cuaca ekstrem di Indonesia terjadi makin sering.

"Dampak perubahan iklim ini kami proyeksikan sampai akhir abad ke-21, di mana kondisi ekstrem saat musim hujan itu akan semakin basah, dan apabila kemarau pun akan semakin kering dan frekuensi kejadian periode ulangnya semakin pendek dan intensitasnya tinggi," kata Dwikorita.

Dwikorita menjelaskan La Nina memicu peningkatan curah hujan ekstrem di Jakarta dengan intensitas tinggi 145 mm dalam sehari, siklusnya ini terjadi sejak 1900-1950.

"Sejak 1980 bahkan 1990 hujan ekstrem itu bisa terjadi hanya kurang dari 50 tahun, bahkan hanya 2-5 tahun," jelas Dwikorita. (antara/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:


Redaktur & Reporter : Elvi Robia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler