Dampak MRT, Halte HI Ditutup, JPO Dibongkar

Senin, 13 Januari 2014 – 02:01 WIB

jpnn.com - JAKARTA PUSAT - Pembangunan mass rapid transit (MRT) mulai berdampak pada jalur Transjakarta. Buktinya, halte busway koridor satu yang menghubungkan Blok M-Kota ditutup untuk selamanya karena tergusur pembangunan stasiun MRT.

Kepala Bidang Manajemen Rekayasa Lalu Lintas Dishub DKI Benhard Hutajulu menjelaskan, halte busway Bundaran Hotel Indonesia (HI) ditutup untuk keperluan pembangunan MRT. Halte tersebut ditutup sejak 6 Januari. "Sejak ditutup itu, busway tidak lagi menurunkan penumpang di situ," katanya.

BACA JUGA: Jakarta Banjir, Jokowi Salahkan Pendahulunya

Dia menegaskan, di lokasi halte busway Bundaran HI, akan dibangun stasiun MRT. Sebagai gantinya, bidang dua halte diperluas. Dua halte itu adalah halte Tosari yang berada sebelum halte Bundaran HI dan halte Sarinah yang berada setelah halte HI. "Itu adalah kompensasi yang kita berikan kepada masyarakat yang sehari-hari turun di halte BI," ujar Benhard.

Meski penutupan halte tersebut akan memengaruhi jarak antara tempat kerja dan halte, dia berharap masyarakat memaklumi. Sebab, halte busway HI ditutup untuk keperluan yang lebih besar, yakni pembangunan moda transportasi masal MRT. "Ya, hitung-hitung biar sehat. Jalan kaki sedikit dari halte ke tempat kerja," katanya.

BACA JUGA: Hindari Tukang Bubur, Bus Tersungkur

Selain halte, lanjut Benhard, jembatan penyeberangan orang (JPO) yang menghubungkan Hotel Nikko dengan Plaza Indonesia akan dibongkar. Untuk akses penyeberangan, JPO itu nanti digeser ke dekat traffic light HI. "Sebab, nggak mungkin kita biarkan masyarakat lewat jalan bawah, justru membahayakan. Makanya, kita bangun yang lain di jalur median," katanya.

Menurut Benhard, tidak ada penurunan kualitas pelayanan bagi masyarakat pengguna busway koridor satu pascahalte itu ditutup dan dibongkar. Sebab, pembongkaran tersebut tetap disertai kompensasi. "Pelayanan tetap seperti biasa. Nggak ada penurunan kualitas," ucapnya.

BACA JUGA: Pemprov DKI Kaji Izin Usaha Tambal Ban

Apalagi, sejak ditutup, belum ada keluhan dari masyarakat terkait dengan penutupan dan rencana pembongkaran itu. "Untuk sementara ini, belum ada halte lain yang akan dibongkar," katanya. (bad/ind/c17/bh)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hujan Seharian, Jakarta, Bekasi dan Depok Banjir


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler