Dampak Pemanasan Global Makin Meningkat, INAGA Bakal Gelar The 8th IIGCE 2022

Selasa, 17 Mei 2022 – 22:37 WIB
The 8th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2022 akan digelar pada 14-16 September 2022 di Jakarta Convention Center. Foto dok INAGA

jpnn.com, JAKARTA - Asosiasi Panasbumi Indonesia (API) didukung oleh Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan & Konservasi Energi (EBTKE), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), akan menggelar The 8th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2022 pada 14-16 September 2022 di Jakarta Convention Center.

Acara ini terdiri dari convention serta program pendukung lainnya yaitu technical paper, dan field trip dengan mengangkat tema Geothermal: The Sustainable Energy for Green Recovery, Energy Transisition, and Security.

BACA JUGA: Sederet Manfaat Tak Terduga Minum Air Hangat, Nomor 12, 14 dan 16 Bikin Takjub

Dampak pemanasan global semakin meningkat, kenaikan suhu sudah dirasakan di berbagai belahan dunia, di Jakarta bahkan mencapai 36 derajat.

Hal ini menunjukkan energi ramah lingkungan sudah sangat penting untuk dikembangkan menggantikan energi fosil.

BACA JUGA: Dituding Pelakor Oleh Medina Zein, Zhania Ungkap Hubungannya dengan Lukman Azhari

Dapat dikatakan panas bumi merupakan energi bersih yang ramah lingkungan, baik sebagai base load sustainable yang bisa berproduksi sampai lebih 100 tahun.

Ketua Umum API, Prijandaru Effendi mengatakan, transisi energi hijau ini memiliki potensi yang sangat besar.

BACA JUGA: Digitalisasi Era Jokowi Memacu Pemda Meluncurkan Berbagai Inovasi

"Panas bumi merupakan sumber energi yang bisa diandalkan dalam memenuhi kebutuhan energi ramah lingkungan saat ini dan di masa depan sebagai energi yang andal dalam mensuplai kebutuhan beban dasar ketenagalistrikan," ujarnya, Selasa (17/5).

Prijandaru menjelaskan, kegiatan IIGCE yang berkolaborasi dengan On Us Asia sebagai penyelenggara ini akan terus berlanjut tahun demi tahun, tantangan demi tantangan, kesempatan demi kesempatan untuk terus berpacu.

Bentuk komitmen ini harus dijalankan dengan melibatkan berbagai pihak baik dari segi pemerintah maupun di luar pemerintah harus bersama-sama berkomitmen mengambil langkah-langkah strategis, terukur, dan berkelanjutan untuk mencapainya.

The 8th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2022 rangkaian kesuksesan dari acara-acara sebelumnya, yang telah digelar sejak 2013.

Acara forum geothermal ini akan selalu menjadi forum dan momen besar dalam mempertemukan lembaga pemerintah, pembuat kebijakan, pemangku kepentingan, investor, perusahaan jasa, akademisi, dan pakar industri panas bumi untuk berkumpul bersama, berbagi perkembangan terbaru mengenai industri panas bumi.

Ketua Pelaksana The 8th Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2022, Riza Pasikki menyampaikan tema acara ini memiliki relevansi dengan isu global dan kebijakan pemerintah saat ini untuk mewujudkan energi hijau yang berkelanjutan.

Kementerian ESDM melalui Direktorat Jenderal EBTKE terus menjalin komunikasi dengan para pemangku kepentingan, kementerian lembaga terkait, pemerintah daerah, terutama dengan API yang selama ini telah menjadi partner penting dalam pengembangan energi panas bumi.(chi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Yessy Artada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler