jpnn.com - BALIKPAPAN - Dana zakat infak dan sedekah (ZIS) yang dihimpun Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Balikpapan mengalami penurunan. Dana itu dikumpulkan dari seluruh masjid dan musala di enam kecamatan di Balikpapan.
Itu sudah termasuk dana ZIS yang dihimpun dari Lembaga Amil Zakat (LAZ) dan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Balikpapan.
BACA JUGA: Disumpah di Depan Kiai, Ini yang Keluar dari Mulut Pemuda Penista Agama
“Ini sifatnya masih sementara, di mana dari data yang terkumpul hingga, Rabu (6/7) pukul 01.30 Wita dini hari dana ZIS mencapai Rp 30.223.703.340. Tapi, ini masih bisa bertambah lagi karena masih ada beberapa masjid yang belum melaporkan data mereka,” kata Ketua Panitia, Zubaidah.
Ia mengatakan, pengumpulan data ini dilakukan oleh tim dari Kemenag sejak tujuh hari sebelum Lebaran dan akan berakhir tujuh hari setelah Lebaran.
BACA JUGA: Ali Berduka saat Malam Lebaran
“Kami optimistis perolehan ZIS Balikpapan tahun mengalami kenaikan hingga sepuluh persen dari tahun sebelumnya, tapi melihat kondisi ekonomi saat ini akan terjadi penurunan dari target. Di mana target Rp 4 miliar. Yah semoga saja target tercapai,” harapnya.
Plt Kemenag Balikpapan Alfi Taufiq menjelaskan, sejak beberapa hari yang lalu, pihaknya sudah melakukan pengumpulan data dari sejumlah LAZ di Balikpapan.
BACA JUGA: Detik-detik Pengambilan Sumpah Pemuda Penista Agama di Depan Kiai
Memang katanya, tahun ini ZIS mengalami penurunan dari masing-masing lembaga.
Penurunan tersebut diperkirakan mencapai 30 hingga 40 persen. Penurunan selain disebabkan faktor ekonomi para muzaki banyak yang kembali ke kampung asalnya.
“Itulah faktor kenapa terjadi penurunan. Kita berdoa saja semoga dapat menghasilkan dana ZIS yang sesuai harapan agar bisa segera disalurkan,” pungkasnya. (snd/din/one/k15/jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ya Ampun, Pasangan Ini Mesra-mesraan di Masjid
Redaktur : Tim Redaksi