jpnn.com, JAKARTA - Danone Aqua terus berupaya mendukung usaha pemerintah menggunakan energi terbarukan.
Danone Aqua dan beberapa perusahaan lain sudah melakukan deklarasi dalam acara Indonesian-German Renewable Energy Day (RE Day) 2019 di Hotel Shangri-La, Jakarta, baru-baru ini.
BACA JUGA: Cara Danone Aqua Gaungkan Pentingnya Air Berkualitas
Hal itumerupakan langkah konkret dalam mendukung pemerintah mencapai target penggunaan energi terbarukan sebesar 23 persen pada 2025.
Sustainable Development Director Danone Indonesia Karyanto Wibowo mengatakan, penggunaan energi terbarukan saat ini merupakan salah satu opsi untuk menjadikan lingkungan lebih bersih.
BACA JUGA: Luncurkan Label Baru, Danone-Aqua Tunjukkan Komitmen Berbagi Kebaikan
Dia menambahkan, pihaknya mendukung penggunaan energi terbarukan sebagai upaya dalam mengurangi dampak perubahan iklim.
“Dalam waktu dekat terdapat tambahan tiga pabrik kami yang akan melakukan instalasi solar panel sebagai sumber energi listrik untuk menunjang kegiatan operasional sehari-hari” papar Karyanto, Jumat (22/11/2019.
Karyanto menjelaskan, saat ini salah satu pabrik Aqua yang sudah menggunakan teknologi solar panel adalah pabrik Ciherang, yang berada di Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Group Danone sendiri tergabung dalam RE 100 yang merupakan kumpulan perusahaan yang berkomitmen untuk menggunakan 100 persen energi terbarukan untuk listrik.
Danone Group menargetkan penggunaan 50 persen energi listrik terbarukan pada 2020 dan 100 persen pada tahun 2030.
Saat ini penggunaan energi listrik terbarukan telah mencapai 34 persen pada 2018 dan diperkirakan mencapai 40 persen pada 2019.
Selain solar panel, Danone Aqua juga mengkaji penggunaan sumber energi terbarukan lainnya termasuk sumber energi alternatif.
Salah satu inisiatif yang sudah dilakukan Danone Aqua adalah penggunaan minyak jelantah sebagai bahan bakar diesel di salah satu pabriknya.
Danone Aqua juga melakukan penggantian mesin-mesin yang lebih sedikit menggunakan energi, menggunakan lampu LED, dan mengganti konveyor listrik dengan konveyor grafitasi.
Perusahaan juga membangun pabrik dengan desain yang ramah lingkungan dengan pencahayaan dan ventilasi yang baik yang mampu mengurangi penggunaan energi. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil