Danone Indonesia Dukung Percepatan Net Zero Emission

Selasa, 15 November 2022 – 15:53 WIB
Danone Indonesia dukung percepatan Net Zero Emission dengan implementasi tata kelola dan strategi dekarbonisasi yang menyeluruh. Foto: dari tim Danone Indonesia

jpnn.com - BALI - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Net Zero Hub merangkul sejumlah pemangku kepentingan agar terlibat dalam Indonesia Net Zero Summit 2022 di Bali yang dibuka Selasa (15/11) pagi ini.

Ajang tersebut mengusung tema Decarbonization at All Cost.

BACA JUGA: Kawasan Industri Jababeka Menjadi Klaster Industri Net Zero Pertama di Asia Tenggara

Dalam pembukaan acara pagi tadi, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia Luhut Binsar menyatakan bahwa pemerintah bertanggung jawab untuk membuat kebijakan yang tepat dalam menghadapi perubahan iklim.

“Pemerintah memiliki tanggung jawab besar terhadap generasi berikutnya. Kebijakan yang diambil harus tepat. Sekitar 78 persen emisi karbon dunia disumbang dari anggota G20. Untuk itu menjadi penting untuk mengambil langkah strategis meminimalisasi dampak tersebut. Semua kebijakan yang dibuat harus betul-betul cermat," kata Luhut.

BACA JUGA: Berkontribusi Dalam Local Media Summit 2022, Danone Indonesia: Sejalan dengan Visi Kami

Masih dalam pembukaan acara ini, Ketua Umum Kadin Indonesia M. Arsjad Rasjid mengatakan kredibilitas perusahaan menjadi sangat krusial dengan tuntutan konsumen global terhadap tanggung jawab operasi bisnis perusahaan.

"Perubahaan tidak akan terjadi tanpa regulasi terukur, yang mana memungkinkan energi terbarukan diakses seluruh industri agar perusahaan bisamenerapkan strategi yang berkelanjutan. Dibutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak untuk mewujudkan Net Zero agar kita menjadi lebih kuat menghadapi tantangan global dan menciptakan dunia yang lebih baik untuk generasi berikutnya," ujarnya.

BACA JUGA: Gandeng Human Initiative, Danone Luncurkan Bersama Cegah Stunting

Berangkat dari kesamaan visi untuk menurunkan emisi karbon tadi, hari ini Danone Indonesia terlibat aktif dalam diskusi yang diadakan bertema “Corporate Governance to Drive Decarbonization”.

Melalui visi One Planet One Health, Danone percaya adanya keterkaitan yang kuat dan langsung antara kesehatan masyarakat dengan kesehatan lingkungan untuk masa depan yang lebih baik. Visi ini diwujudkan salah satunya lewat komitmen untuk mendukung pengurangan emisi karbon.

Chief Executive Officer Danone Indonesia, Connie Ang, mengatakan Danone Indonesia berkomitmen untuk mencapai Emisi Nol (Net Zero Emissions) pada 2050.

"Komitmen kami untuk mencapai tujuan ini telah terefleksikan di seluruh rantai pasok kami. Danone Indonesia juga telah menerapkan tata kelola perubahan iklim untuk mempercepat perjalanan dekarbonisasi, serta memastikan bahwa kami menindaklanjuti komitmen ini dengan strategi nyata,” ujar Connie.

Danone Indonesia berfokus pada empat ambisi yang menjadi inti dari agenda perlindungan alam yang diimplementasikan oleh perusahaan, yaitu memerangi perubahan iklim, melindungi siklus air, membantu membangun ekonomi sirkular, serta mempromosikan pertanian regeneratif.

“Danone telah mengurangi intensitas emisi hingga 27% jika dibandingkan pada 2015 dengan memangkas konsumsi energi, mempromosikan penggunaan energi terbarukan seperti pemakaian solar panel dan boiler biomassa, menerapkan praktik pertanian regeneratif, menghilangkan deforestasi di sepanjang rantai pasok, menciptakan kemasan yang sirkular, dan mengimbangi emisi yang tersisa,” kata Connie.

Sebagai salah satu upaya melindungi siklus air, Danone Indonesia menerapkan Danone Water Policy, seperangkat kebijakan perusahaan yang dilaksanakan untuk mengamankan keberlanjutan sumber daya air.

Danone Indonesia pun memiliki komitmen untuk mencapai Positive Water Impact pada tahun 2030, dimana kita dapat mengembalikan air lebih banyak dari yang digunakan.

Di kesempatan yang sama, Ketua Komite Tetap Energi Baru dan Terbarukan Kadin Muhammad Yusrizki mendorong perusahaan-perusahaan di Indonesia untuk segera mengimplementasikan strategi pengurangan emisi karbon.

“Net Zero Hub merupakan upaya yang kami lakukan sebagai platform untuk mendukung perusahaan-perusahaan di Indonesia dalam menekan dampak perubahan iklim. Peran perusahaan multinasional seperti Danone Indonesia menjadi sangat penting karena pengalaman perusahaan yang mumpuni dalam mengurangi emisi karbon dapat dijadikan contoh bagi perusahaan-perusahaan lain dalam menciptakan inisiatif-inisiatif serta strategi bisnis yang mengedepankan ekosistem berkelanjutan di seluruh rantai pasok,” katanya. (*/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler