Dari Jakarta ke Tokyo, Minions Pukul Tiang Listrik Lalu Ketemu Daddies di Final

Sabtu, 27 Juli 2019 – 15:48 WIB
Marcus Fernaldi (kanan) dan Kevin Sanjaya. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, TOKYO - Duel supersengit terjadi dalam edisi ke-12 pertemuan Marcus Fernaldi / Kevin Sanjaya alias Minions versus Li Junhui / Liu Yuchen, di semifinal Japan Open 2019. Peringkat satu dunia milik Indonesia, melawan ganda ranking dua asal Tiongkok.

Minions memenangi pertarungan yang digelar di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Sabtu (27/7) sore WIB itu.

BACA JUGA: Lolos ke Laga Puncak Japan Open 2019, Daddies Catat Final Keenam BWF World Tour Tahun Ini

Namun, duet Jakarta / Banyuwangi ini tak mendapatkan kemenangan dengan mudah. Marcus / Kevin bahkan kehilangan game pertama 16-21, sebelum akhirnya comeback 21-11, 21-18. BWF mencatat rubber game tadi berlangsung selama 50 menit.

Duel pada level tingkat tinggi. Kedua ganda mengeluarkan semua kemampuan ajaibnya. Kali ini, Minions unggul soal mental di poin kritis, terutama di game ketiga.

BACA JUGA: Pukul Teman Sendiri, Praveen / Melati Tantang Ganda Nomor 2 Dunia di Final Japan Open 2019

Pada game terakhir itu, Minions dan Duo Tiang Listrik (julukan Li / Liu) sama-sama saling mencoba memprovokasi lawan lewat gestur mereka.

Adu smes, drive, keterampilan mengembalikan kok yang di luar dugaan, sama-sama keluar dari tangan Li / Liu dan Marcus / Kevin.

Li / Liu akhirnya kembali menyerah, belum bisa membayar utang mereka pekan lalu saat kalah di semifinal Indonesia Open 2019. Rekor pertemuan mereka kini menjadi 10-2, Minions menjauh.

Minions pun mencatat final ketiga beruntun di Japan Open. Di final besok, Minions akan berhadapan dengan sesama ganda Indonesia Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan alias Daddies, lawan yang mereka taklukkan di final Indonesia Open pekan lalu.

BACA JUGA: Lolos ke Laga Puncak Japan Open 2019, Daddies Catat Final Keenam BWF World Tour Tahun Ini

All Indonesian final! Andai Minions juara, mereka akan menyamai rekor apik Ricky Subagja / Rexy Mainaky yang menjuarai Japan Open tiga kali berturut-turut yakni pada 1995, 1996 dan 1997.

Jika Daddies yang menang, itu merupakan gelar kedua setelah 2013. Khusus buat Hendra, akan menjadi gelar ketiga karena pada 2009 juga menjadi kampiun bersama Markis Kido. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Yamaguchi Tembus Final Japan Open 2019, Torehan Hebat Jepang 2013 Terulang


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler