Dari Pedro untuk Tito

Selasa, 08 Januari 2013 – 05:41 WIB
BARCELONA - Libur musim dingin selama dua pekan tak membuat mesin gol Barcelona "membeku". Barca " sebutan Barca " masih haus gol dan haus kemenangan. Espanyol menjadi korban Carles Puyol cs di awal 2013 seiring dibombardir empat gol tanpa balas dalam duel bertajuk Derbi Barceloni ke-158 di Nou Camp, Senin (7/1).

Itu berarti mengulang hasil musim lalu (5/5/2012), juga di Nou Camp, yang sekaligus menjadi laga perpisahan Josep Guardiola. Jika musim lalu Lionel Messi yang menjadi bintang lapangan dengan memborong empat gol, kemarin, giliran Pedro Rodriguez yang bersinar.

Pedro memborong dua gol, sedangkan sisanya dibagi rata Xavi Hernandez dan Lionel Messi via penalti. Semua gol tercipta hanya dalam 29 menit pertama. "Semua pemain ingin mempersembahkan kemenangan ini kepada Tito (Vilanova, pelatih Barca, Red) dan kami mampu meraihnya," kata Pedro kepada Football Espana.

Laga kontra Espanyol menandai kembalinya Vilanova ke bench Barca. Vilanova absen sejak medio Desember lalu karena menjalani operasi pemindahan tumor kelenjar parotis. "Dia (Vilanova) sempat mengalami hari-hari buruk. Tapi, yang terpenting sekarang, dia sudah baik-baik saja. Sangat senang melihatnya kembali menemani kami di pinggir lapangan," kata Pedro lagi.
 
Dengan kemenangan atas Espanyol, Barca semakin mengukuhkan posisinya di puncak klasemen dengan mengoleksi 52 poin. Gap dengan peringkat kedua Atletico Madrid juga melebar dari sembilan poin menjadi 11 poin. Itu setelah Atletico dipaksa bermain seri 1-1 di kandang Real Mallorca.
 
Dengan keunggulan dua digit, yang menarik dari sepak terjang Barca di sisa musim ini bukan lagi juara, melainkan rekor. Sebut saja memecahkan rekor 100 poin dan 121 gol yang dicatat Real Madrid musim lalu. Lantas, bagaimana tanggapan dari kubu Barca ?
 
"Belum ada yang kami menangkan. Terdengar klise menang, tapi itulah realitanya. Situasi yang saya alami juga akan membuat kami tetap berpijak ke bumi," kata Vilanova di situs resmi klub.
 
"Kami meraih kemenangan atas Espanyol juga karena menjalani start yang bagus. Tidak mudah perform setelah break (musim dingin). Kami terbantu dengan mekanisme dan dinamisnya permainan kami," sambung pelatih 44 tahun itu. (dns)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Brendan Rodgers Puji Sturridge

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler