jpnn.com, JAKARTA - Duet Deddy Mizwar dan Dedi Mulyadi yakin akan ada partai-partai lain yang merapat jelang pendaftaran 8 Januari 2018.
Dedi mengatakan, sejauh ini baru Partai Golkar dan Partai Demokrat yang sudah resmi mengusung. Dua kursi partai yang berjumlah 29, sebenarnya sudah cukup bagi pasangan ini mendaftarkan diri ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat.
BACA JUGA: Usai Salat Asar, Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi akan Mendaftar
Hanya saja, bupati Purwakarta itu mengatakan tidak menutup kemungkinan ada partai lain yang akan bergabung.
Sebab, ujar dia, Deddy Mizwar juga masih terus berkomunikasi dengan Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan.
BACA JUGA: Golkar Tunda Penetapan SK Cagub Kaltim dan Jateng
"Saya juga tadi pagi berkomunikasi terus dengan partai lain. Sehingga sangat mungkin bertambah dalam waktu dua hari ini. Jadi, yang intensif (komunikasi) dengan PAN," ungkap Dedi di DPP Partai Golkar, Jumat (5/1).
Deddy menambahkan, hasil pembicaraan terakhir dengan Zulkifli menyatakan bahwa ketua MPR itu meminta waktu dua hingga tiga hari untuk memutuskan.
BACA JUGA: Golkar Resmi Usung Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi
"Jadi 7 (Januari) paling lambat beliau akan putuskan," katanya di DPP Partai Golkar, Jumat (5/1).
Pemain film Naga Bonar itu yakin Zulkifli akan memberikan dukungan kepadanya. Apalagi, setelah Partai Golkar resmi mengusungnya sebagai cagub Jabar.
"Mungkin terlanjur jatuh cinta sama saya, walaupun bukan LGBT (lesbian, gay, biseksual dan transgender)," canda Deddy.
Lebih lanjut dia mengatakan kans menang di Pilgub Jabar cukup besar.
"Berapa persennya terserahlah, yang penting menang," kata Deddy.
Seperti diketahui, sebelumnya PAN bersama Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah resmi mengusung Sudrajat-Akhmad Syaikhu di Pilgub Jabar. Dalam beberapa kesempatan Zulkifli Hasan menuturkan sejak awal sudah mendukung Deddy Mizwar. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDIP Lontarkan Kritik untuk Curhat Ala Partai Demokrat
Redaktur & Reporter : Boy