Delapan Perempuan Cantik Tiongkok dan Taiwan Digelandang Polisi di Surabaya

Rabu, 21 Oktober 2015 – 08:47 WIB
Para pelaku penipuan online mancanegara saat digelandang di Mapolres Surabaya. FOTO: JAWA POS

jpnn.com - SURABAYA - Polrestabes Surabaya akhirnya sukses membongkar sindikat penipuan asal mancangara yang diduga sudah 9 bulan beroperasi di Surabaya. Kemarin (20/10) tim buser yang dipimpin Kasatreskrim AKBP Takdir Mattanete menangkap 32 WNA Tiongkok dan Taiwan yang menjadikan kota ini sebagai markas kejahatan. 

Dari Surabaya, sindikat itu melakukan penipuan secara online dengan sasaran nasabah bank dan kartu kredit di negaranya.

BACA JUGA: Warga Ngamuk, Bedeng Agus Dijarah

"Ini jaringan internasional yang beroperasi secara terorganisasi," ujar Kasatreskrim Polrestabes Surabaya AKBP Takdir Mattanete. Dia menyebutkan, di antara 32 tersangka yang tertangkap itu, 27 orang berasal dari Tiongkok dan 5 orang dari Taiwan. Delapan orang di antaranya adalah perempuan. 

Penangkapan jaringan penipuan tersebut tidak hanya berlangsung di Surabaya. Kemarin juga diadakan operasi serupa di Cirebon, Batam, dan Bali.

BACA JUGA: REKONSTRUKSI: Agus Lihat PNF Pulang Sekolah, Diajak Masuk, Warung Dikunci

Cara kerja sindikat itu sama dengan jaringan yang pernah diungkap Bareskrim Mabes Polri pada 2012 serta kasus yang ditangani Ditreskrimsus Polda Jatim Juni lalu.

Di Surabaya, mereka melancarkan aksinya sejak Februari 2015. Artinya, sindikat jaringan internasional itu sudah beroperasi selama hampir sembilan bulan di kota ini. Tiga bulan lalu, mereka mengontrak rumah di Jalan Kupang Indah XX No 2H. Rumah tersebut disulap layaknya kantor yang dipenuhi perlengkapan telepon internet.

BACA JUGA: REKONSTRUKSI: Agus Angkut Mayat PNF dalam Kardus pakai Sepeda Motor

"Total ada delapan rumah yang mereka sewa di Surabaya Barat," imbuh alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1998 tersebut. (did/c7/fat/mas)

BACA ARTIKEL LAINNYA... REKONSTRUKSI: Agus Memperkosa PNF, Korban Melawan, Lantas Dihabisi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler