"Mereka berdua saat ini sudah bergabung bersama tim, tinggal melakukan penyesuaian strategi dengan pemain lainnya. Kami berharap keduanya bisa memberikan kontribusi penting saat kami tampil di Piala Gubernur (Jatim, Red)," kata Djoko Susilo, pelatih Deltras, Senin (24/12).
Rencananya, dalam kejuaraan tahunan PSSI Jatim yang telah lama fakum tersebut, Deltras yang baru saja terdegradasi dari Indonesia Super League (ISL) ini akan berjibaku melawan tim pendatang baru Divisi Utama PT Liga Indonesia Perseba Super Bangkalan di Stadion Surajaya Lamongan, 26 Desember besok.
Nah, di laga pra musim tersebut, Djoko sangat menaruh harapan besar kepada dua striker yang cukup cemerlang saat membela tim lamanya itu. Linkers misalnya, dia bahkan mendapat julukan The Killer saat membela PSIM Jogjakarta karena termasuk striker asing paling subur di tim tersebut.
Begitu juga dengan Bekatal yang tidak kalah subur dan cukup piawai menggedor gawang lawan. Buktinya, striker berusia 26 tahun ini sukses menyumbangkan sebelas gol saat membela Persiraja Banda Aceh di Divisi Utama musim lalu.
"Semoga saja kualitas mereka masih tetap bagus hingga saat ini," harap mantan pelatih Persegres Gresik United, Persiwa Wamena dan Persela Lamongan itu.
Djoko memang membutuhkan striker dengan kualitas di atas rata-rata untuk menutupi kelemahan tim selama ini. Masalahnya, dalam enam kali ujicoba, barisan depan Deltras terlihat kurang tajam dan tak piawai mencetak gol. Bahkan, dalam serangakaian latih tanding tersebut, pemain depan Deltras ternyata hanya mampu mencetak empat gol
Dengan bergabungnya dua striker tersebut, maka saat ini ada lima pemain asing yang sudah merapat ke Deltras. Tiga pemain asing yang sudah lebih dulu datang ke Sidoarjo.
Mereka adalah Shakai-do, gelandang asal Jepang, kemudian dua bek, Eli Maurel (Kamerun) dan Essaiah Benson (Liberia), "Tapi, kami tetap harus melihat kualitas permainan mereka di Piala Gubernur ini," ujar Djoko. (dik)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cetak Gol ke Gawang Barca, Bojan tak Ingin Selebrasi
Redaktur : Tim Redaksi