jpnn.com, JAKARTA - Aktris Nirina Zubir harus menurunkan berat badannya demi memerankan karakter dalam film Jatuh Cinta Seperti Di Film-Film (JCSDFF).
Dia menceritakan awal mula memutuskan untuk menurunkan berat badannya.
BACA JUGA: Olahraga Bareng Jonatan Christie Hingga Nirina Zubir di Miniso Festival 2022
Pasalnya, ada bagian-bagian khusus yang ditampilkan dalam format hitam putih.
Oleh karena itu, wanita 42 tahun tersebut merasa dirinya harus sangat memperhatikan penampilannya.
BACA JUGA: Terjun ke Dunia Musik, Jenaka Mahila Sudiro Rilis Single Perdana Peace Peace Peace
"Buat Nirina pribadi, menurunkan berat badan ini, kan, black and white. Itu sudah jelas warnanya cuma dua. Jadi, benar-benar garis yang ada di muka kami ini akan tegas," ujar Nirina Zubir di kawasan Gunawarman, Jakarta Selatan, Jumat (24/2).
Dia mengaku sudah memutuskan untuk menurunkan berat badan sejak awal.
BACA JUGA: Dituduh Menipu, Ressa Herlambang: Dasar Hukumnya, Apa?
Ketika akhirnya memasuki proses produksi, istri Ernest Coklat itu pun diberi waktu sebulan untuk menurunkan bobot tubuhnya.
"Ya sudah akhirnya menurunkan berat badan sama satu lagi adalah merawat kulit juga karena hitam putih jelas sekali," ucap Nirina.
Dia pun tak merasa kesulitan untuk menurunkan berat badannya tersebut.
Alasannya, dia melakukan itu semua demi bisa maksimal dalam memerankan karakternya.
Nirina Zubir pun merasa puas ketika melihat hasilnya saat melakukan tes kamera beberapa waktu lalu.
"Pas lagi tes kamera, pas melihat hasilnya juga bagus banget, maksudnya kayak semua garis-garis, oh ini ya kenapa waktu dulu diminta turunin 5 kilogram itu," tuturnya.
"Dan merasa kayak 'Oh kami pemain film', dimintain ini, dimintain itu, dan memenuhinya. Jadi, I love it," sambungnya.
Adapun film Jatuh Cinta Seperti Di Film-Film dibintangi oleh Nirina Zubir, Ringgo Agus Rahman, Sheila Dara, Dion Wiyoko, Julie Estelle, dan Alex Abad.
JCSDFF mengisahkan tentang seorang penulis skenario bernama Bagus (Ringgo Agus Rahman) yang tanpa sengaja bertemu kembali dengan Hana (Nirina Zubir), sahabatnya ketika SMA.
Bagus yang merasakan benih-benih asmara, memutuskan untuk mendekati Hana sambil menuangkan kisah perjumpaan mereka ini ke dalam sebuah skenario film drama romantis.
Namun, masalahnya, pendekatan Bagus ke Hana mendapatkan halangan berat karena Hana masih menutup hati untuk cinta, setelah kehilangan suaminya yang baru saja meninggal dunia.
Film JCSDFF segera memulai proses syuting pada 27 Februari 2023. (mcr7/jpnn)
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Firda Junita