Demi Kejar Prestasi, PBSI Bongkar Pasang Pemain di Sektor Ganda Putra dan Putri

Rabu, 14 September 2022 – 15:32 WIB
Pramudya Kusumawardana dan Yeremia Ericy Yoche Rambitan. Foto: Ricardo/JPNN

jpnn.com - Pelatnas PBSI mencoba mencari formula baru kepada para pemainnya untuk bisa melahirkan prestasi.

Salah satunya dengan melakukan bongkar pasang pemain untuk mengikuti dua turnamen, yakni Indonesia International Challenge 2022 dan Vietnam Open 2022.

BACA JUGA: Munchen Sikat Barcelona, Nagelsmann Kritik Sadio Mane, Ada Masalah Apa?

Dari sektor ganda putra, Pramudya Kusumawardana dan Yeremia Erich Yoche Rambitan untuk sementara dipisah.

Cederanya Yeremia membuat pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi memasangkan Pramudya dengan pemain pratama, Muhammad Rayhan Nur Fadillah.

BACA JUGA: Liverpool vs Ajax: Jurgen Klopp Puji 1 Pemain Lawan

Hal ini harus dilakukan PBSI agar Pramudya tetap merasakan atmosfer pertandingan agar tidak kaku saat nanti kembali berpasangan dengan Yeremia.

"Tujuannya kami memasangkan mereka agar Pram jangan terlalu lama vakum, dan supaya suasana, feeling, dan atmosfer pertandingannya tidak hilang."

BACA JUGA: Dewa United vs PSM Makassar: Bernardo Tavares Ingatkan Anak Asuhnya Soal Ini

"Adapun untuk Rahmat sebagai adaptasi main di kelompok dewasa dan menambah jam terbang. Dia juga bisa mengambil banyak ilmu dan pengalaman dari Pram," ungkap pelatih berjuluk Naga Api dalam keterangan resmi.

Dari sektor ganda putri, beberapa pasangan juga mengalami perubahan. Pelatih tim ganda putri Eng Hian kembali melakukan perjudian dengan mengganti pasangan untuk meniru kesuksesan Siti Fadia Silva Ramadhanti/Apriyani Rahayu. 

Apriyani/Fadia merupakan pasangan baru yang langsug unjuk gigi dengan merbut dua trofi, yaitu Malaysia Masters 2022 dan SEA Games 2021.

Beberapa pasangan baru yang akan mengisi skuad ganda putri Indonesia antara lain Ribka Sugiarto/Lanny Tria Mayasari, Nita Violina Marwah/Tryola Nadia, dan Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum.

Hal ini dilakukan karena beberapa pasangan yang mundur, seperti Febby Valencia Dwijayanti Gani. 

"Ini adalah bentuk penyegaran dan kami mencari pasangan yang bisa backup ganda putri, seperti Apri/Fadia dan Ana/Tiwi."

"Salah satu caranya dengan seperti ini dengan tujuan mencari pasangan yang lebih baik. Kami berharap mereka bisa langsung berprestasi bukan hanya mencari pengalaman," pungkas pelatih yang akrab disapa Didi itu.(mcr16/jpnn)


Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler