JAKARTA - Ketua Harian DPP Partai Demokrat (PD), Syarief Hasan menyatakan tidak tertutup kemungkinan partai berlambang segitiga mercy tersebut melakukan restrukturisasi pengurus fraksi di DPR.
Restrukturisasi itu menurut Syarief. dilakukan untuk meningkatkan kinerja. Pria yang menjabat sebagai anggota Majelis Tinggi PD tersebut menyatakan restrukturisasi lazim dilakukan oleh semua partai di tingkat DPR.
"Pada saatnya nanti jika diiperlukan itu akan dilakukan. Kalau memang belum perlu, ya tetap masih seperti yang ada sekarang," ujar Syarief pada saat konferensi pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Minggu (21/4).
Menurut Syarief, restrukturisasi merupakan dinamika. Bahkan dia menerangkan restrukturisasi fraksi dilakukan apabila ada hal yang mendesak.
"Jadi restrukturisasi kepengurusan di fraksi itu berdasarkan urgensi," tandasnya.
Partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut belum melakukan restrukturisasi fraksi. Mereka baru hanya merestrukturisasi badan utama PD yaitu Majelis Tinggi, Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan. Kemudian mereka melakukan restrukturisasi kepengurusan pusat. (gil/jpnn)
Restrukturisasi itu menurut Syarief. dilakukan untuk meningkatkan kinerja. Pria yang menjabat sebagai anggota Majelis Tinggi PD tersebut menyatakan restrukturisasi lazim dilakukan oleh semua partai di tingkat DPR.
"Pada saatnya nanti jika diiperlukan itu akan dilakukan. Kalau memang belum perlu, ya tetap masih seperti yang ada sekarang," ujar Syarief pada saat konferensi pers di Kantor DPP Partai Demokrat, Jakarta, Minggu (21/4).
Menurut Syarief, restrukturisasi merupakan dinamika. Bahkan dia menerangkan restrukturisasi fraksi dilakukan apabila ada hal yang mendesak.
"Jadi restrukturisasi kepengurusan di fraksi itu berdasarkan urgensi," tandasnya.
Partai yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tersebut belum melakukan restrukturisasi fraksi. Mereka baru hanya merestrukturisasi badan utama PD yaitu Majelis Tinggi, Dewan Pembina dan Dewan Kehormatan. Kemudian mereka melakukan restrukturisasi kepengurusan pusat. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tahun Politik, RUU ASN Mendesak Diselesaikan
Redaktur : Tim Redaksi