JAKARTA - Elektabilitas Partai Demokrat semakin terpuruk. Berdasarkan survei yang dirilis Lembaga Survey Jakarta (LSJ), partai berlambang mercy itu cuma memiliki persentase sebesar 6,9 persen.
Sebelumnya berdasarkan hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting, Demokrat memiliki elektabilitas sebesar 8,3 persen.
Namun demikian partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut tidak terlalu mempedulikan hasil survey itu. "Kami percaya tidak semua survei mengatakan begitu. Besok juga bakal ada yang ngomong tiga koma, dua koma. Biarin aja," kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Ahmad Mubarok saat dihubungi, Selasa (19/2).
Ia membantah bahwa turunnya elektabitas Demokrat menunjukan bahwa Rapat Pimpinan Nasional yang mereka adakan pada hari Minggu (17/2) lalu tidak efektif.
"Lah Rapimnas kan targetnya enam bulan. Kalau sudah enam bulan nanti kita baru bisa lihat," ujar pria berusia 67 tahun tersebut.
Mubarok mengaku partainya tetap optimis meski sedang berada dalam kondisi terpuruk. "Iya lah (tetap yakin). Tetap semangat," ucapnya. (gil/jpnn)
Sebelumnya berdasarkan hasil survei Saiful Mujani Research & Consulting, Demokrat memiliki elektabilitas sebesar 8,3 persen.
Namun demikian partai pimpinan Susilo Bambang Yudhoyono tersebut tidak terlalu mempedulikan hasil survey itu. "Kami percaya tidak semua survei mengatakan begitu. Besok juga bakal ada yang ngomong tiga koma, dua koma. Biarin aja," kata anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Ahmad Mubarok saat dihubungi, Selasa (19/2).
Ia membantah bahwa turunnya elektabitas Demokrat menunjukan bahwa Rapat Pimpinan Nasional yang mereka adakan pada hari Minggu (17/2) lalu tidak efektif.
"Lah Rapimnas kan targetnya enam bulan. Kalau sudah enam bulan nanti kita baru bisa lihat," ujar pria berusia 67 tahun tersebut.
Mubarok mengaku partainya tetap optimis meski sedang berada dalam kondisi terpuruk. "Iya lah (tetap yakin). Tetap semangat," ucapnya. (gil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... PDK Beber Kecerobohan KPU
Redaktur : Tim Redaksi