"Soal calon presiden yang bakal diusung Partai Demokrat sangat tergantung dari kepiawaian dan cara yang ditempuh oleh ketua umum dalam menyelesaikan konflik internal partai yang dipicu tudingan Muhammad Nazaruddin tentang politik uang dalam Kongres Partai Demokrat," kata Max Sopacua di Jakarta, Kamis (4/8).
Menurut Max, bila masalah internal partai seperti tudingan mantan Bendahara Umum PD Muhammad Nazaruddin tidak kunjung selesai, maka Partai Demokrat akan terganjal dan bernasib sama dengan Sri Mulyani yang belum menyelesaikan kasus Bank CenturyBegitupun Ical (Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie) akan diganjal kasus Lapindo
BACA JUGA: Hatta: Makin Banyak Partai Makin Baik, Namanya Demokrasi
"Saya kira tergantung hasil akhir dari kepemimpinan Anas di Demokrat," kata anggota Komisi I DPR itu.Max menambahkan, bila masalah internal Demokrat tidak selesai hingga 2012 akhir, maka tidak tertutup kemungkinan Partai Demokrat akan mengambil calon presiden dari partai lain.
"Tergantung kalau dilihat kompetensi dan kredibilitas, bisa saja terjadi kalau memang pilihan itu yang terbaik, karena harus ada hitung-hitungan mengajukan capres, jangan sampai kalah
Max enggan menyebutkan peluang terjadinya duet antara Ketum PD Anas Urbaningrum dengan Sri Mulyani karena PD akan memutuskan pada tahun 2013
"Kita punya mekanisme tersendiri menentukan calon
BACA JUGA: Golkar: Selamat Datang untuk Partai SRI
BACA JUGA: Partai SRI Bukan Ancaman bagi PDIP
Yang pasti kredibilitas dan ketokohan termasuk popularitas menjadi perhitungan utama," tandas Max. (fas/jpnn)BACA ARTIKEL LAINNYA... Semua Balon Independen Gugur
Redaktur : Tim Redaksi