jpnn.com, JAKARTA - Ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana mampu menangi derbi Merah Putih saat jumpa Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan di babak 32 besar All England 2022.
Bertanding di Utilita Arena Birmingham, Rabu (16/4) malam WIB, Bagas/Fikri menang dengan skor 21-18, 21-19 dalam tempo 37 menit.
BACA JUGA: Tendang Duo India dari All England 2022, Ahsan/Hendra Beber Rahasianya
Pada laga ini, pasangan berakronim BakRi itu mampu unggul di awal dengan skor 11-8 atas Pramudya/Yeremia di interval gim pertama.
Selepas jeda, Bagas/Fikri terlihat lengah sehingga Pramudya/Yeremia mampu unggul satu angka dengan skor 14-15.
BACA JUGA: Nasib Tragis Fajar/Rian, Dihajar Juniornya di Babak Pertama All England 2022
Beruntung pasangan berperingkat 28 dunia itu kembali meraih momentumnya untuk mengakhiri laga gim pertama dengan kemenangan skor 21-18.
Pada gim kedua, kedua pasangan bermain lepas dan saling menyerang pertahanan lawan untuk meraih poin.
BACA JUGA: All England 2022: Libas Prancis, Jonatan Christie Ditunggu Lawan Mengerikan
Bagas/Fikri bisa mempertahankan momentum di gim pertama untuk merebut interval set kedua dengan skor 11-9 atas pasangan berjuluk The Prayer.
Tertinggal di interval gim kedua membuat juara Spain Masters 2021 bangkit untuk menempel ketat perolehan angka Bagas/Fikri hingga skor sama kuat 18-18.
Muhammad Shohibul Fikri /Bagas Maulana akhirnya mampu menyelesaikan pertandingan dengan kemenangan 21-19 atas Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan.
Berkat kemenangan ini, runner up Belgian International 2021 melaju ke partai 16 besar All England 2022.
Pada babak berikutnya Bagas/Fikri ditunggul wakil Negeri Jiran, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi yang merupakan unggulan kedelapan pada turnamen ini.
Ong/Teo memastikan diri melangkah ke partai 16 besar turnamen BWF level 1000 itu seusai mengandaskan perlawanan wakil Inggris, Callum hemming/Steven Stallwood dua gim langsung dengan skor 21-14, 21-12 dalam tempo kurang dari 30 menit.
Adapun kekalahan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan menjadi catatan kelam pasangan berperingkat 21 dunia itu.
Seusai tampil apik di Indonesia Masters 2021, Indonesia Open 2021 hingga BWF World Tour Final 2021 yang digelar di Bali, pasangan berjuluk The Prayer itu belum menemukan sentuhan terbaiknya.
Pada turnamen terakhir saat berlaga di Kejuaraan Beregu Asia, Pramudya/Yeremia yang menjadi ganda putra utama tidak satupun menyumbakan angka untuk Indonesia.
Tercatat Pramudya/Yeremia kalah dari Law Cheuk Him/Lee Chun Hei Reginald (Hongkong) dengan skor 12-21, 21-18, 20-22 serta Yong Jin/Na Sung Seung (Korea Selatan) 10-21, 19-21 sebelum akhirnya tidak main lagi hingga partai final.(bwf/mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... All England 2022: Menang Susah Payah Atas Wakil India, The Daddies Tantang Duo China
Redaktur : Friederich
Reporter : Muhammad Naufal