MALANG – Dua klub Jawa Timur yang sama-sama berada di papan atas klasemen sementara Indonesia Soccer Championship (ISC) A, bakal saling berhadapan di Stadion Kanjuruhan, malam nanti (kick off pukul 21.00 WIB).
Pada laga ini, Arema Cronus berambisi meraih kemenangan demi menipiskan jarak poin mereka dari Madura United.
BACA JUGA: Lawan MU, Arema Usung Misi Pangkas Jarak
Seperti diketahui, Arema Cronus bertengger di peringkat dua dengan koleksi 32 poin.
Sementara Madura United yang berada di puncak klasemen sudah mengumpulkan 37 poin.
BACA JUGA: Yuk.. Lihat Susunan Pemain Persela Kontra PSM Sore Ini
Jika mampu meraih kemenangan, Arema Cronus bisa memangkas jarak menjadi dua poin. Tapi bila sampai kalah, Arema Cronus bakal tertinggal delapan poin dari rivalnya itu.
Situasi ini bisa menyulitkan ambisi Arema Cronus yang ingin merengkuh trofi ISC A.
BACA JUGA: Taklukkan PSM, Demi Titik Awal Kebangkitan Persela
Itulah yang membuat pertandingan Arema Cronus vs Madura United layak untuk ditonton. Apalagi dalam dua pertemuan sebelumnya, laga selalu berjalan alot.
Yang pertama terjadi pada babak semifinal Piala Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) yang digelar di Stadion Aji Imbut Tenggarong, 20 Februari.
Pada laga semifinal yang menggunakan sistem trofeo itu, Arema Cronus kalah lewat drama adu penalti dengan skor 1-4.
Kemudian pertemuan berikutnya terjadi pada laga pekan kedua ISC A. Arema Cronus yang berstatus tim tamu hanya mampu meraih hasil imbang 0-0 di Stadion Gelora Bangkalan, 6 Mei lalu.
Pelatih Arema Cronus Milomir Seslija mengatakan, Madura United yang sekarang berbeda dengan Madura United yang dihadapi timnya pada 6 Mei lalu.
”Mereka adalah tim yang kuat. Saya respek pada mereka. Namun, kami yakin bisa memenangkan pertandingan kali ini,” ujar Milo, seperti diberitakan Radar Malang (Jawa Pos Group) hari ini.
Dia mengatakan, timnya dalam momentum yang bagus setelah sebelumnya mampu menahan imbang tuan rumah Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, 27 Agustus lalu.
”Kami jauh lebih siap saat ini. Menghadapi Madura United, kami pikir harus fokus dan tidak melakukan kesalahan,” kata pelatih dengan lisensi UEFA Pro itu.
Lebih lanjut, Milo juga mengisyaratkan bakal memasang rekrutan anyarnya Oktovianus Maniani. Saat ini, Okto-lah opsi terbaik untuk pos gelandang sayap pasca hengkangnya Antoni Putro Nugroho ke Bhayangkara Surabaya United (BSU).
”Dia sudah siap. Kalau tidak siap kenapa harus bergabung di Arema,” ujar Milo dengan nada bercanda.
Sementara itu, pelatih Madura United Gomes de Oliviera mengatakan, meski berstatus tamu, timnya tak malu-malu menargetkan poin penuh.
”Menang kali ini sangat penting. Sebab, kami ingin menjaga posisi (di puncak klasemen),” kata dia.
Gomes juga mengomentari keputusan Arema Cronus yang melepas Antoni dan merekrut Okto. Jika Okto benar-benar dimainkan, itu bisa menjadi titik lemah Arema Cronus.
”Ini akan kami manfaatkan, saya pikir karena masih pemain baru jadi harus beradaptasi,” tukas Gomes. (adk/c2/muf/sam/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Hadapi PSM, Sutan: Jangan Pikirkan Gaya Permainan Lawan
Redaktur : Tim Redaksi