jpnn.com - BOGOR—Persiapan PSB Bogor jelang melawan Persikabo Bogor, Minggu (27/3) semakin meningkat. Laga amal yang bertajuk Derby Tatar Pakuan itu, akan menarik karena merupakan pertemuan kesembilan kalinya.
Terakhir kali keduanya bersua pada turnamen Trofeo Charity Match di Stadion Persikabo, Mei tahun lalu. Dimana pertandingan harus berakhir tanpa pemenang alias skor kacamata.
BACA JUGA: Poin Sudah Aman, Persib Bisa Tenang
Pelatih PSB, Muhammad Idrus mengatakan, pola latihan pasukannya akan ditingkatkan. Meski begitu, ia tak mematok target berlebihan saat bersua sang adik.
“Pola latihan berlangsung satu minggu tiga kali. Ini dilakukan untuk menjaga kebugaran para pemain sebelum berlanjut ke laga amal melawan Persikabo di Stadion Persikabo,” ujarnya kepada Radar Bogor, Kamis (24/3).
BACA JUGA: Gelandang Keturunan Indonesia Dibanderol Rp 675 Miliar
Idrus optimistis Laskar Pakuan bisa menampilkan permainan yang rancak di markas Laskar Padjadjaran. Setidaknya sama seperti saat mengikuti turnamen RAP Cup di Jakarta, beberapa waktu lalu. “Saya berharap anak-anak mampu mempertahankan performa saat main di Jakarta,” imbuhnya.
Derby Tatar Pakuan ini merupakan inisiatif dari suporter Persikabo, Kabomania. Karena pertandingan tersebut merupakan laga amal, maka penonton wajib membeli tiket sebelum masuk ke dalam stadion.
BACA JUGA: Siapa Lebih Ganas, Suarez atau Neymar? Nih Datanya
“Ini pertandingan amal dan murni gagasan dari kami semua. Karena kami punya keinginan ingin memberikan uang hasil pertandingan ini untuk diberikan kepada para pemain Persikabo,” terang Panglima Kabomania, Agus Sandy.
Ia pun berharap para inohong Kabupaten Bogor bisa datang menyaksikan pertandingan tersebut. “Kehadiran para tokoh Kabupaten Bogor, termasuk bupati akan menunjukan kalau mereka memang masih punya kepedulian yang tinggi kepada Persikabo,” tandasnya. (rur/dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Maung Bandung dan Wong Kito Lolos Semifinal
Redaktur : Tim Redaksi