Detik-detik Prajurit TNI Satgas BIN Dijebak KKB, Ditembak dari Jarak Dekat

Senin, 18 Maret 2024 – 04:22 WIB
Prajurit TNI Sertu Ismunandar saat dievakuasi seusai ditembak KKB. Foto: source WAG

jpnn.com - JAYAPURA- Sertu Marinir Ismunandar gugur seusai baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Muara, Puncak, Jaya, Papua Tengah, Minggu (17/3) siang. 

Sertu Ismunandar merupakan Prajurit TNI yang tergabung di dalam Satgas Elang IV Wilayah Puncak Jaya (BIN).

BACA JUGA: Prajurit TNI Tewas Ditembak di Kepala, Pelakunya KKB

Meski sempat mendapatkan perawatan medis, Sertu Ismunandar tewas setelah mengalami luka tembak di kepala.

“Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto beserta jajaran mengucapkan turut berduka cita atas gugurnya Sertu Mar Ismunandar. Semoga Allah SWT menerima amal ibadahnya, mengampuni segala dosa dan kesalahannya,” demikian siaran resmi Pusat Penerangan (Puspen) TNI yang diunggah di akun Instagram resminya @puspentni di Jakarta, Senin.

BACA JUGA: Begini Kata Pangdam Cenderawasih soal Pembebasan Sandera yang Ditahan KKB

Puspen TNI dalam unggahan yang sama juga menyebutkan almarhum mendapat kenaikan satu pangkat anumerta.

“Atas jasa-jasanya, almarhum dinaikkan pangkatnya menjadi Serka Mar Anumerta (Ismunandar, red.),” kata Puspen TNI, dikutip dari Antara.

BACA JUGA: Ini Tampang Anggota KKB Perampas Senjata Api Milik Polri di Puncak

Ucapan duka dan belasungkawa atas gugurnya Sertu Ismumandar juga disampaikan oleh Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen TNI (Mar) Endi Supardi. Endi melayat ke rumah duka dan bertemu dengan keluarga korban di Kompleks Denjaka, Cilandak, Jakarta, Minggu (17/3).

“Kita telah kehilangan prajurit terbaik. Almarhum adalah sosok yang sangat loyal dan fokus pada tugas, dihormati dan dicintai oleh keluarga dan rekan-rekannya di Korps Marinir terutama di jajaran Denjaka."

"Kami mendoakan agar almarhum Sertu Marinir Ismunandar diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan serta kekuatan,” kata Dankormar ke keluarga yang berduka sebagaimana dikutip dari siaran resmi Dinas Penerangan (Dispen) Korps Marinir TNI AL.

Dalam siaran pers yang sama, beberapa sejawatnya menggambarkan sosok almarhum sebagai teladan terutama yang mengabdi untuk bangsa dan negara dengan penuh dedikasi dan semangat.

Sertu Ismunandar juga dikenal sebagai prajurit petarung Korps Marinir yang handal dan tak kenal takut selama bertugas.

Di rumah duka, Minggu, beberapa pejabat Korps Marinir juga turut melayat, di antaranya Asisten Personel (Aspers) Dankormar Kolonel Marinir Arif Handono, Asisten Perencanaan dan Anggaran (Asrena) Korps Marinir Kolonel Marinir Wahyudi Saputra, Komandan Detasemen Jalamangkara (Dandenjaka) TNI AL Kolonel Marinir Rino Rianto, berikut sejumlah perwira dari Denjaka.

Informasi yang dikumpulkan media ini, Sertu Ismunandar ditembak dari jarak dekat oleh anggota KKB.

Sertu Ismunandar sudah dijebak sebelum ditembak oleh KKB.

Kronologisnya, informan datang, kemudian memberikan informasi. Saat Sertu Ismunandar dan Serka Salim tiba di lokasi menggunakan sepeda motor, langsung ditembak.

Sempat terjadi perlawanan oleh Serka Salim sehingga terjadi kontak tembak. Beruntung, Serka Salim berhasil selamat.

Seusai menembak Sertu Ismunandar, para pelaku kemudian melarikan diri.

Sedangkan Serka Salim berhasil diselamatkan oleh pemuka agama setempat.(mcr30/antara/jpnn) 

Berita ini telah mengalami perubahan konten pada pukul 15.51 WIB, yakni dengan menambahkan siaran pers resmi dari Puspen TNI yang dikutip dari Kantor Berita Antara.


Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Muhammad Cholid Ridwan Abubakar Sangaji

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler