jpnn.com, MANOKWARI - Dewan Adat Papua (DAP) Wilayah III/ Doberay menyampaikan keinginan agar Brigjen Pol Petrus Wayne ditugaskan ke Tanah Papua sebagai kapolda.
"Sudah saatnya anak adat kami, Brigjen Drs Petrus Wayne menjabat Kapolda. Itu keinginan kami masyarakat adat," kata Ketua DAP III/Doberay, Mananwer Paul Vinsen Mayor di Manokwari, Senin (23/12).
BACA JUGA: Bupati Minta Putra Papua Tamatan Luar Negeri tak Ikut Tes CPNS
Meski demikian, dia mengapresiasi penunjukan Brigjen Pol Turnagogo Sihombing sebagai Kapolda Papua Barat menggantikan Brigjen Pol Herry Rudolf Nahak yang ditarik ke Mabes Polri menggantikan Irjen Pol Martuani Sormin sebagai Asisten Kapolri.
Mananwer berharap, Kapolda baru Papua Barat bekerja sesuai harapan masyarakat yakni menghargai hak-hak masyarakat Adat Papua di wilayahnya ini.
BACA JUGA: Pernyataan Sikap Pansus Papua terkait Baku Tembak TNI vs KKB
Mananwir mengatakan, atas nama masyarakat adat Papua ia meminta Petrus Wayne segera dipulangkan ke Tanah Papua.
"Entah mau jadi Wakapolda di Provinsi Papua ataupun Kapolda di Papua Barat. Itu keinginan kami masyarakat adat Papua. Jangan parkirkan anak kami lama-lama di Mabes Polri," ujarnya.
BACA JUGA: Polemik Ucap Selamat Natal, PBNU Kutip Pendapat Syekh Yusuf al-Qaradhawi
Dikatakan, sangat sedikit putra Papua mencapai gelar bintang/jenderal. Maka sebaiknya Petrus Wayne dipulangkan agar mengabdi bagi masyarakat Papua. Itu sebagai bentuk keberpihakan dan pembangunan yang dilakukan Pemerintah Pusat di atas tanah Papua.
"Kami mau sesegera mungkin Anak kami ini ditugaskan di Tanah Papua, inilah keinginan kami, orang Papua dan inilah pembangunan sumber daya manusia yang kami inginkan," ujarnya lagi.
Dia menyampaikan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kesempatan kepada anak-anak adat Papua untuk berkarya, baik di wilayah Papua maupun daerah lain. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Soetomo