jpnn.com, JAKARTA - Manzone saat ini telah berhasil menjadi salah satu market leader di fashion retail industry Indonesia.
Berdiri pada 2005 di bawah naungan PT Mega Perintis Tbk, Manzone kini telah memiliki lebih dari 100 store yang tersebar dari Aceh hingga Papua.
BACA JUGA: Tampil di New York Fashion Week, Erigo Menggandeng Luna Maya
General Manager Manzone Laura Kristina mengatakan, Manzone selalu menyajikan produk fashion yang fresh dengan teknologinya dipadupadankan dengan konsep gaya hidup urban.
Jenis produknya pun beragam, seperti batik, casual, formal, streetwear, activewear, perfume, accessories, dan masih banyak lagi.
BACA JUGA: Keren! Keindahan Isi Dunia Diterjemahkan di Muslim Fashion Festival
Manzone juga tidak berdiam diri saja di tengah situasi pandemi COVID-19 saat ini. Manzone tetap bergerak saling membantu dan memberi dukungan, salah satunya dengan berkolaborasi dengan industri yang terdampak yaitu industri kreatif.
Manzone merilis koleksi terbaru berkolaborasi dengan visual artist berbakat yaitu Muhammad Taufiq (Emte). Koleksi ini mengangkat konsep tentang aktivitas masyarakat yang dekat dengan kuliner, transportasi, dan media sosial.
BACA JUGA: Ayah Taqy Malik Minta Begituan 10 Kali Sehari, Marlina Octoria: Jedanya Karena...
Emte merupakan seorang visual artist yang dalam karya-karyanya menampilkan hiruk-pikuk kehidupan urban. Pada koleksi kolaborasinya bersama Manzone ini ingin menyampaikan bahwa keberagaman itu adalah sesuatu yang harus diapresiasi.
Laura Kristina menjelaskan kolaborasi ini merupakan bentuk dukungan brand terhadap para pelaku industri kreatif di Indonesia salah satunya visual artist.
“Karena perkembangannya semakin pesat dan masif, kami juga ingin turut berperan dan mendukung industri kreatif ini dengan cara berkolaborasi dengan membuat sebuah special collection. Juga, di era sekarang sebagai brand kita (Manzone) tidak bisa bekerja sendirian tetapi harus bisa berpartner dengan banyak komunitas,” ujar Laura dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/9).
Brand Marketing Manzone Eduardus Rayendra menambahkan, pada rilisan kolaborasi ini Manzone membawa kampanye #62Zone di offline dan digital.
“Keberagaman dan kemajemukan masyarakat Indoneisa ini yang menjadi dasar gagasan kampanye tersebut dibentuk,” ujarnya. (esy/jpnn)
Redaktur : Soetomo
Reporter : Mesya Mohamad