ACARA lamaran artis cantik Dian Paramitha Sastrowardoyo, atau lebih di kenal dengan nama Dian Satro, berlangsung meriahBertempat di kediaman sang paman, Rully Chaerul Azwar, di Jalan Bangka 10, Kemang, Jakarta Selatan.
Iring-iringan mempelai pria datang di kediaman tersebut sekitar pukul 19.10 WIB
BACA JUGA: Kerja Sembari Valentine
dengan mengenakan pakaian adat Sumatera Selatan, sang calon suami, Maulana Indra Gunasutowo, yang di dampingi oleh kedua orangtuanya membawa 21 nampan seserahanBACA JUGA: Jual Mahal Didekati Lelaki
Menurut adat dari daerah tersebut, ketiga makanan itu merupakan simbol, agar di kemudian hari pasangan ini tetap lengket hingga hari tua
BACA JUGA: Gusur Warga, Madonna Bangun Sekolah
Dengan di balut kebaya merah, Dian menyambangi wartawan untuk melakukan konfrensi pers, yang di dampingi oleh calon suaminya."Allhamdulillah, acara pertunangan saya berjalan lancarDan saya mohon doanya dari rekan-rekan media," ungkap Dian, yang juga diamini oleh Indra.
Sebelumnya, Dian menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada para wartawan, mengenai hubungannya dengan Indra yang tertutupPasalnya, kata Dian, dirinya dan juga calon suaminya itu, tidak suka menggembar-gemborkan hubungannya ke khalayak ramai'Kami lebih suka low profile, tidak suka dengan high profile,' kata Dian, yang sudah menjalani hubungannya selama 2 tahun.
Masih menurut Dian, mengenai tanggal pernikahan mereka, hingga saat ini kedua keluarga masih membicarakan hari baiknyaYang pasti, lanjut Dian, acara pernikahannya akan di langsungkan pada bulam Mei 2010 mendatang.
Dalam hal ini, Dian dan juga Indra masih mempunyai waktu tiga bulan untuk mempersiapkan pernikahan merekaKarena, kata Dian, kedua keluarga sangat memegang kuat adat istiadat masing masingSehingga perlu persiapan yang cukup matang dan sebaik mungkin.
"Kami akan menggunakan adat Jogja dalam acara pernikahan kamiKarena, saya orang Jawa, dan Indra campuran Palembang-Jawa yang keduanya memegang kuat adat istiadatnya masing-masingSehingga kami mengambil di tengah-tengah, yakni Jogja," papar Dian, yang disambut dengan anggukan Indra
Dipilihnya acara tukar cincin yang bertepatan dengan hari valentine ini, kata Dian hanya sebuah kebetulan saja, tidak ada makna khusus dalam tanggal iniSoalnya, tambah Dian para sepuh dari keluarga pria baru bisa berkumpul pada tanggal 10 Februari lalu, karena sebelumnya mereka banyak yang masih keluar kota"Dan dari hasil rembukan mereka, dipilihlah tanggal 14 Februari, dimana mempunyai waktu yang panjang," katanya
Acara tukar cincin yang berlangsung pada pukul 20.16 WIB ini, Dian menceritakan awal dimana dirinya diajak hubungan serius oleh Indra"Saya diajak berhubungan serius oleh Indra saat bulan Ramadhan lalu, di siang hari bolongMendengar kata-kata itu, saya sempat kagetKarena sudah ssreg dengan Indra, kemudian saya membicarakannya dengan keluarga saya, begitu juga dengan Indra, yang langsung membicarakannya dengan keluarganya," kata Dian tersenyum.
Ketika Indra ditanya mengenai sosok Dian, Indra dengan gugup mengatakan, jika Dian itu, punya wawasan luas, dan pandai berbicaraSehingga dari situlah Indra menyukai Dian"Saya kenal Dian dari sahabat saya, dalam sebuah acara," ujar Indra denga tersipu
Pun demikian dengan Dian, dirinya menilai Indra sebagai sosoik yang pekerja kerasKarena di umur yang sama, Indra merupakan sosok yang pekerja kerasDan sangat jarang cowok yang pekerja keras"Selain itu juga, Indra sosok yang taat, pinter, punya prinsip, dan seorang pemimpin yang sangat baikSehingga aku naksir sama dia," katanya.
Dalam persiapannya ini, mereka berdua berharap, semoga persiapan pernikahan mereka lancar, agar bisa benar-benar sakral yang diridhoi oleh Allah SWT"Dan semoga langgeng hingga akhir hayat," pungkasnya(irf)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cari Yang Lebih Laki-Laki
Redaktur : Tim Redaksi