Dibekuk Sebelum Akad Nikah Gara-gara Hamili Cewek Lain

Rabu, 08 Januari 2014 – 16:42 WIB

jpnn.com - TAPSEL – Acara akad nikah yang sudah disiapkan AP (23), buyar. Pasalnya, pria warga Kecamatan Marancar, Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumut itu, dicokok polisi, Jumat (3/1) malam.

Padahal, Sabtu (4/1) pagi, dia akan menggelar akad nikah, mengikat janji mengarungi biduk rumah tangga dengan R Boru S (17). Namun, kini dia harus 'mengarungi' pengabnya sel tahanan.

BACA JUGA: Beraksi Pakai Golok, Empat Rampok ABG Dibekuk

Calon pengantin pria ini ditangkap polisi dari kediamaannya atas dugaan pencabulan hingga menyebabkan seorang perempuan, L Boru H (21) hamil.  Seperti halnya AP, R Boru S dan L Boru H, juga warga Marancar.

Kasat Reskrim Polres Tapsel AKP Edison Siagian didampingi Kanit PPA Aipda Kasianna Saragih, Selasa (7/1), memaparkan, pada 8 Juni Tahun 2012, pihaknya menerima laporan dari L Boru H (21). Warga Marancar ini mengaku telah dihamili AP. Saat itu, L Boru H sedang hamil empat bulan.

BACA JUGA: Maling Tembak Kepala Maling

Mendapat laporan tersebut, pihak Polres langsung melakukan penyelidikan. Namun, saat itu Pasaribu sudah tidak berada di tempat tinggalnya di Pasar Sempurna, Marancar.

“Laporannya sudah kita terima pada 2012 tahun lalu. Namun, saat itu pelaku sudah tidak berada di kediamannya. Ia merantau ke Pekanbaru. Dan, baru Jumat lalu kita tangkap saat berada di rumahnya,” terang Kanit PPA.

BACA JUGA: Peretas Situs DKPP Diringkus di Sumsel

Aipda Kasianna Saragih menambahkan, dalam proses pemeriksaan pelaku tidak mengakui perbuatannya. Meski begitu, pihaknya masih terus mengumpulkan bukti-bukti berupa keterangan dari korban dan saksi.

“Memang dia tidak mengakui perbuatan telah mengahmili korban. Namun, hal tersebut akan kita tindak lanjuti dengan mengumpulkan bukti-bukti dari korban dan saksi-saksi,” terangnya lagi.

Terpisah, AP mengaku memang pernah berhubungan (pacaran,red) dengan L Boru H. Namun, ia membantah pernah melakukan hubungan layaknya suami istri sehingga menyebabkan hamil.

“Memang kami dulu pernah pacaran Bang. Tapi, enggak ada sampai aku setubuhi dia. Seingat saya tidak pernah saya lakukan itu padanya,” ujar pria yang baru sebulan pulang merantau dari Pekanbaru tersebut.

Ia tidak menyangka akan ditangkap pada malam itu. “Padahal, besok paginya saya akan melakukan akad nikah di rumah calon istri saya. Tiba-tiba saja malam itu datang beberapa petugas dan langsung menangkap dan membawa saya. Saya tidak pernah menyangka akan terjadi seperti ini. Ya sudahlah, biar Tuhan yang tahu,” ucap AP pasrah. (yza/deo/sam/jpnn)

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Demi Terios, Gelapkan Duit Perusahaan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler