BANYUWANGI - Bayi laki-laki ini bisa dibilang mendapat keajaiban. Sebab, meski sudah dibuang ke sungai oleh orang biadab, bayi dengan berat 2,4 kilogram dan panjang 47 cm itu masih mampu bertahan hidup. Minggu (7/12) dia ditemukan warga Lingkungan Penataban, Kecamatan Giri, Banyuwangi, di pinggir aliran sungai sebelah selatan Mapolsek Giri.
Hadi Wiyono yang pertama menemukan bayi tersebut. Dia ketika itu hendak buang air di sungai belakang rumahnya pukul 05.30. Pria 50 tahun tersebut lantas melihat benda mencurigakan. ''Saya kira tadi boneka. Setelah saya dekati, ternyata bayi. Dalamnya sungai ini cuma sekitar 20 cm. Jadi, bayi sangat jelas terlihat ketika didekati,'' katanya.
Dia pun kemudian memanggil tetangganya, Imam, yang kebetulan beraktivitas di sawah di seberang sungai. Hadi menunjukkan bayi yang dilihat di sungai dan meminta Imam untuk mengangkatnya.
Saat ditemukan, bayi itu masih lengkap dengan tali pusarnya dan diyakini berumur tidak lebih dari sehari. Di luar dugaan, bayi tersebut ternyata masih hidup. Hadi langsung meminta tolong kepada orang yang biasa menangani bayi untuk memberikan perawatan awal. Dia juga melaporkan penemuan tersebut ke aparat Kepolisian Sektor Giri.
Berdasar informasi yang didapat dari perawat RSUD Blambangan, kondisi bayi itu saat dibawa ke rumah sakit sangat lemah dan biru. Selain itu, dia mengalami luka lecet di bawah dagu. ''Saat ini masih kami rawat intensif,'' jelas Wiwit Indi, perawat di Ruang Perinatologi RSUD Blambangan, kepada Jawa Pos Radar Banyuwangi kemarin.
Sementara itu, Kapolsek Giri Iptu Mudjiono membenarkan adanya penemuan tersebut. Sampai berita ini ditulis, pihaknya masih memeriksa saksi-saksi terkait. ''Iya benar ada penemuan bayi laki-laki sekitar pukul 05.30 oleh warga. Sampai saat ini masih mengumpulkan keterangan-keterangan saksi. Untuk bayi yang ditemukan, sudah kami antar ke rumah sakit,'' papar Kapolsek Giri tersebut.(tfs/aif/JPNN/c15/any)
BACA JUGA: Wali Kota Asyik Nonton Film di Bioskop, Paripurna APBD Molor
BACA ARTIKEL LAINNYA... BPJS Gandeng Polisi Berantas Calo
Redaktur : Tim Redaksi