JAKARTA - Politisi Partai Demokrat, Inggrid Kansil dianugrahi gelar keturunan Raja Mangana Kansil oleh Pemerintah Kabupaten Siau Tagulandang Sitaro, Sulawesi Utara, Sabtu (2/2). Inggrid dinilai memiliki prestasi yang membanggakan selama menjadi publik figur, sejak menekuni dunia artis hingga menjadi anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat.
Gelar tersebut dianugerahkan kepada Ingrid Kansil bertepatan pada kegiatan Perayaan Gelar Seni Budaya Adat Tulude Tahun 2013. "Alhamdulillah masyarakat Kepulauan Siau, Sitaro memberikan kepercayaan kepada saya dengan gelar keturunan Raja Mangana Kansil. Yang pastinya ini sebuah kehormatan bagi saya untuk menjalankan dengan baik, seperti menjaga etika agar tidak berdampak negatif. Saya harus memberikan kontribusi terbaik untuk membawa amanah tersebut, terutama mengembangkan budaya dari leluhur nenek moyang," kata istri Menteri Koperasi dan UKM, Syarief Hasan ini.
Inggrid menambahkan, dirinya akan mendorong pemerintah pusat agar lebih peduli dengan kebudayaan Indonesia yang beragam melalui perundang-undangan yang dibahas di Badan Legislatif DPR. "Sebagai anggota baleg, kami akan meminta pemerintah untuk memberikan pemenuhan hak bagi masyarakat adat terpenuhi dalam RUU Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat Adat," tambah Inggrid.
Disebutkan, RUU ini diperlukan untuk memberikan kepastian hukum atas keberlangsungan komunitas masyarakat adat dalam mempertahankan tradisi dan budayanya. Mulai dari hak berekonomi, perlindungan dan pemilikan tanah ulayat, mempertahankan kepercayaan spiritual hingga pewarisan nilai budayanya.
"Oleh karena itu perlindungan dan pengakuan masyarakat adat harus terus diperjuangkan melalui sebuah RUU yang representatif mewakili seluruh komunitas adat di Indonesia," tegas Inggrid.(fuz/jpnn)
Gelar tersebut dianugerahkan kepada Ingrid Kansil bertepatan pada kegiatan Perayaan Gelar Seni Budaya Adat Tulude Tahun 2013. "Alhamdulillah masyarakat Kepulauan Siau, Sitaro memberikan kepercayaan kepada saya dengan gelar keturunan Raja Mangana Kansil. Yang pastinya ini sebuah kehormatan bagi saya untuk menjalankan dengan baik, seperti menjaga etika agar tidak berdampak negatif. Saya harus memberikan kontribusi terbaik untuk membawa amanah tersebut, terutama mengembangkan budaya dari leluhur nenek moyang," kata istri Menteri Koperasi dan UKM, Syarief Hasan ini.
Inggrid menambahkan, dirinya akan mendorong pemerintah pusat agar lebih peduli dengan kebudayaan Indonesia yang beragam melalui perundang-undangan yang dibahas di Badan Legislatif DPR. "Sebagai anggota baleg, kami akan meminta pemerintah untuk memberikan pemenuhan hak bagi masyarakat adat terpenuhi dalam RUU Pengakuan dan Perlindungan Hak Masyarakat Adat," tambah Inggrid.
Disebutkan, RUU ini diperlukan untuk memberikan kepastian hukum atas keberlangsungan komunitas masyarakat adat dalam mempertahankan tradisi dan budayanya. Mulai dari hak berekonomi, perlindungan dan pemilikan tanah ulayat, mempertahankan kepercayaan spiritual hingga pewarisan nilai budayanya.
"Oleh karena itu perlindungan dan pengakuan masyarakat adat harus terus diperjuangkan melalui sebuah RUU yang representatif mewakili seluruh komunitas adat di Indonesia," tegas Inggrid.(fuz/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teguh Vagetoz Ajak Duet Risty Rustanto
Redaktur : Tim Redaksi