Dideportasi, TKI Gantung Diri

Rabu, 16 Mei 2012 – 11:15 WIB
BATUAJI - Warga RT 03/RW 03 ruli Kampung Harapan Tanjunguncang Batuaji, heboh, Senin (15/5) pagi sekitar pukul 05.00 WIB. Pasalnya di pohon nangka, sesosok pria tergantung dengan kain selendang menjerat lehernya.

Jenazah pria yang ketahui bernama Amin alias Heriyanto, 28 ini, pertama kali ditemukan oleh Asmuil tetangganya. "Saya mau cuci motor pagi tadi. Di pohon nangka itu lihat ada seperti orang gantung diri. Saya dekati ternyata Amin dan dia sudah tak bernyawa. Dia bunuh diri," ungkap Asmuil.

Melihat itu Asmuil langsung memanggil warga sekitar. Karuan saja penemuan itu membuat warga heboh. Perangkat RT/RW setempat langsung menghubungi polisi.

Menurut Mukid warga lainnya, dua hari sebelum korban ditemukan tewas gantung diri, korban bercerita kepada warga dan rekan-rekan sekosnya, kalau dia memang ada masalah habis dideportasi dari Malaysia. Istrinya di kampung, di Magetan, Jawa Tengah juga dikabarkan selingkuh.
"Dia sering ngomong sendiri dan ulang-ulang dengan kalimat yang sama, pulang mati, tak pulang mati," ujar Mukid menirukan ucapan Korban.

Korban di Batam baru enam hari. Sebelumnya Amin kerja di Malaysia. Namun karena tertangkap oleh polisi Malaysia karena masalah dokumen dan langsung dideportasi. Enam hari di Batam Amin bekerja sebagai buruh bangunan.

"Dia juga katanya punya hutang di kampung sebesar Rp2,5 juta dan korban juga ada masalah keluarga. Kuat dugaan korban mengambil jalan pintas dengan gantung diri," kata Solikul, ketua RT03.

Solikul juga menambakan korban memang sejak datang di Batam ini kelihatan agak depresi. Sering ngomong sendiri dengan kalimat yang sama.
"Tapi kami tak curiga akan begini jadinya," kata Solikul.

Pihak kepolisian Batuaji yang dipimpin oleh Kompol Tua Turnip dan tim identifikasi Polresta Barelang, yang melakukan olah TKP tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh pria yang tergantung mengenakan celana panjang jeans itu.
"Dugaan sementara korban diduga kuat murni gantung diri. Dia gantung pakai kain selendang di pohon Nangka," kata Turnip.

Untuk kepentingan penyelidikan lanjut kata Turnip,  jenazah korban dibawa ke RSOB Sekupang untuk divisum. (eja)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dipukul Balok, Mayat Istri Dimasukan Koper

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler