Diduga Memeras Tersangka, Seluruh Personel Operasional Satnarkoba Polres Bone Diperiksa Propam

Selasa, 28 Juli 2020 – 20:41 WIB
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo. Foto: ANTARA/Muh Hasanuddin

jpnn.com, MAKASSAR - Propam Polda Sulsel melakukan pemeriksaan terhadap semua personel operasional Satuan Narkoba Polres Bone terkait tudingan pemerasan kepada salah seorang tersangka.

Kepala bidang Humas Polda Sulsel Kombes Pol Ibrahim Tompo di Makassar, Selasa, mengatakan pemeriksaan dilakukan berdasarkan laporan warga Bone, Ika Pradiatna yang didampingi LSM Arung Palakka.

BACA JUGA: Anak Terbangun Langsung ke Dapur, Terkejut Lihat Sang Ibu Berbuat Terlarang, Lalu Gugah Ayahnya

"Karena adanya tudingan itu dan pelaporan, sehingga dilakukan pemeriksaan terhadap semua anggota Ops Narkoba Polres Bone. Pemeriksaan dilakukan secara profesional dan hasilnya sudah keluar," ujarnya.

Ibrahim Tompo mengatakan hasil pemeriksaan terhadap delapan orang anggota Ops Satuan Narkoba Polres Bone tidak ditemukan adanya bukti-bukti dari tudingan tersebut.

BACA JUGA: Detik-detik Ponidi Hilang Diseret Buaya ke Dasar Sungai

Berdasarkan pemeriksaan, keterangan yang diperoleh dan alur cerita pelapor banyak yang tidak jelas, juga tidak sesuai dengan situasinya.

Bukan cuma itu, kata dia, keterangan tempat, waktu, dan saksi juga tidak bisa dipenuhi pelapor serta jumlah nominal uang yang diberikan juga tidak diketahuinya.

BACA JUGA: Seorang Pria Ditemukan Tewas Mengenaskan di Lahan Pertanian, Diduga Korban Pembunuhan

"Saat ditanyakan uang nominal berapa yang diberikan, ternyata pelapor tidak bisa menyebutkan nilai nominalnya. Pelapor juga tidak tahu dari mana uang tersebut diambil kemudian diserahkan kepada anggota, sehingga disimpulkan bahwa laporan tersebut tidak bisa dibuktikan," katanya.

Kombes Pol Ibrahim Tompo menerangkan jika pelaku kejahatan narkoba yang ditangkap anggota Satnarkoba Polres Bone tersebut berusaha untuk lepas dari jerat hukum, maka mereka melakukan upaya-upaya untuk mendiskreditkan anggota.

BACA JUGA: Foto Jenazah Suspect COVID-19 Dikafani Masih Pakai Daster Beredar, Warganet Langsung Heboh

"Namun kami juga bekerja objektif untuk mencari fakta dan kebenaran dari informasi tersebut dan hasilnya apa yang dilaporkan tersebut tidak benar. Hal seperti ini seharusnya tidak pantas terjadi karena sudah salah malah membuat cerita yang dikarang-karang," ucapnya.(antara/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler