Diimbangi Yaman, Riedl Salahkan Buruknya Kebugaran Pemain

Rabu, 10 September 2014 – 05:08 WIB
Pemain timnas Indonesia Irfan Bachdim (kanan) berupaya melewati pemain Yaman Abdul Muain dalam pertandingan persahabatan di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jogjakarta, Selasa (9/9). Pertandingan tersebut berakhir imbang dengan skor 0-0. Foto: Guntur Aga Tirtana/Radar Jogja/JPNN.com

jpnn.com - SLEMAN - Hasil kurang memuaskan dipetik tim nasional (timnas) senior Indonesia saat menjamu timnas Yaman di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Jogjakarta, tadi malam (9/9). Bukan hanya ditahan imbang 0-0 oleh sang tamu, skuad Garuda juga tampil kurang memuaskan meski berlaga di hadapan pendukungnya.

Permainan Indonesia pada laga kemarin memang jauh dari biasanya. Christian Gonzales yang diplot sebagai penyerang tunggal dalam formasi 4-2-3-1 jarang mendapat pasokan bola. Lini tengah pun terlihat kesulitan menembus pertahanan Yaman.

BACA JUGA: Marquez Punya Kans Samai Rekor Doohan di Misano

Sebaliknya, Yaman berulang kali mampu membahayakan gawang Indonesia melalui proses serangan balik. Kondisi ini pun diakui oleh pelatih Alfred Riedl, yang mengaku bersyukur karena timnya tak sampai kalah dari Yaman.

"Hasil imbang yang patut disyukuri. Sebab Yaman memang bermain jauh lebih bagus," katanya kepada Jawa Pos Radar Jogja.

BACA JUGA: Monaco Pesimistis Bersaing Dengan PSG

Menurut Riedl, buruknya penampilan tim Garuda disebabkan oleh kebugaran para pemain yang rendah. Proses pemusatan latihan yang singkat membuat stamina para pemain Indonesia sangat jelek. Kalah jauh dari Yaman.

Riedl menambahkan, pemain Indonesia juga agak panik saat mendapat pressing ketat dari lawan. Itu menurutnya karena di saat tampil bersama klub di ISL, para penggawanya sangat jarang mendapat tekanan seperti yang tersaji di laga kemarin.

BACA JUGA: Pelatih Roma Jagokan Si Nyonya Tua Juara Serie A

"Babak penyisihan ISL baru selesai akhir pekan lalu. Pemain langsung berkumpul untuk pemusatan latihan. Masa recovery singkat sekali. Ini juga turut andil dalam buruknya stamina para pemain saya. Di ISL mereka juga sangat jarang mendapatkan pressing seperti ini," dalih pelatih 64 tahun tersebut. (aam/nes/JPNN/ko)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Milan Segera Perpanjang Kontrak De Jong


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler