Dikritik Pembalap MotoGP, Sirkuit Red Bull Ring Ganti Format

Selasa, 17 Agustus 2021 – 19:52 WIB
Sirkuit Red Bull Ring. Foto: Reuters/Lisi Niesner

jpnn.com - Banyak pembalap mengkritik format Sirkuit Red Bull Ring yang dianggap sangat berbahaya.

Level keselamatan memang masih menjadi isu hangat di Sirkuit Red Bull Ring, terutama pada tikungan pertama dan ketiga.

BACA JUGA: Pemerintah Sulap Sirkuit untuk Bantu Korban Banjir, Lihat Itu

Pasalnya, ketika pembalap memacu motor mereka hingga kecepatan tertinggi, saat memasuki tikungan dua yang sedikit mengarah ke kiri dan mereka harus melakukan pengereman keras untuk memasuki tikungan tiga yang sangat tajam.

Pada GP Styria, Dani Pedrosa (Wildcard KTM) terjatuh usai melewati tikungan tiga.

BACA JUGA: Max Verstappen Pantas Dapat Julukan Raja Red Bull Ring

Motor yang masih berada di jalur balap ditabrak Lorenzo Savadori (Aprilia Racing) dan menyebabkan balapan dihentikan sementara karena menimbulkan kebakaran.

Tidak hanya itu, musim lalu juga terjadi kecelakaan yang mengerikan, Johann Zarco yang kala itu membela Avintia Racing menghantam bagian belakang motor Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) di tikungan dua.

BACA JUGA: Bos Red Bull Racing Akui Capaian Gemilang Tim tak Lepas dari Dukungan ExxonMobil

Keduanya mengalami kecelakaan dalam kecepatan 321 kpj yang membuat kerikil pengaman tidak bisa menahan motor mereka yang terseret.

Motor Zarco dan Morbidelli yang hampir menghantam dua pembalap tim pabrikan Yamaha, Maverick Vinales, dan Valentino Rossi.

Untuk menghindari insiden serupa di tikungan tersebut sudah terpasang dinding pembatas yang menutup seluruh celah tikungan tiga.

Namun, dirasa belum cukup dan membuat beberapa pihak mendiskusikan solusi terbaik untuk meningkatkan keamanan Sirkuit Red Bull Ring.

Akhirnya, diputuskan mengubah format tikungan dua menjadi chicane, di mana pembalap akan mengurangi laju motornya.

“Red Bull Ring telah menjadi tuan rumah Formula 1 sejak 2014 dan Kejuaraan Dunia balap motor sejak 2016. Sejak saat itu, ratusan hingga ribuan penggemar mendapatkan pengalaman berharga dalam balap akhir pekan di Spielberg. Oleh karena itu, untuk meningkatkan daya tarik dan keamanan, sebuah chicane akan dibangun di area tikungan kedua yang berkoordinasi dengan FIA dan Grup Formula 1 serta FIM, Dorna Sport, dan AMF,” ungkap pihak Red Bull Ring.

Desain baru itu dianggap dapat mengurangi kecepatan saat memasuki tikungan tiga dan menghindari kecelakaan besar seperti yang terjadi sebelumnya.

Pengerjaan tata letak baru itu akan dimulai pada November mendatang.

Namun, perubahan tersebut hanya digunakan untuk MotoGP saja, sedangkan untuk Formula 1 (F1) yang juga menggunakan Sirkuit ini tetap menggunakan desain lama.

Pekerjaan konstruksi yang diperlukan akan dimulai pada November dan berlanjut selama musim dingin. 

Sehingga Red Bull Ring dapat memulai musim 2022 dengan tata letak trek baru untuk seri balap roda dua. (rdo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Klasemen MotoGP 2021: Ketiban Sial di Austria, Zarco Turun 2 Anak Tangga


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler