Dalam dialog tersebut Dahlan mengatakan akan mengirim ahli sapi untuk mengoptimalkan peternakan sapi di lokasi tersebut. "Karena seperti diketahui, selama ini mereka hanya berternak saja. Sementara urine sapi dan kotoran belum diupayakan maksimal," ujar Kepala Bagian Humas Kementrian BUMN, Faisal Halimi seperti yang dikatakan Dahlan saat dialog berlangsung melalui rilis, Minggu (3/2).
Tak hanya itu, kata Faisal mantan Dirut PLN itu juga akan mengirim kelompok tani untuk belajar rumah kompos di tempat lainnya yang sudah berhasil. Bahkan dihadapan masyarakat yang mengikuti dialog, Dahlan telah menunjuk langsung Asdep PKBL untuk memfasilitasi mereka semua.
"Agar pemanfaatan kotoran semakin optimal, yang nanti akan difasilitasi oleh Kementrian BUMN melalui Asdep PKBL Ibu Dr. Upik Rosalina Wasrin," papar Dahlan sembari menyuruh Ibu Upik naik ke atas panggung.
"Pak Dahlan juga meminta nomer Ibu Upik, agar diberikan pada mereka dengan tujuan agar bisa mengatur rencana lebih lanjut," imbuh Faisal.
Saat melakukan kunjungan, Dahlan juga menyampaikan kekagumannya pada Sumekto, yaitu salah satu pemilik sapi yang memiliki 'anakan' (pengembangbiakan) sapi sebanyak 80 ekor.
"Pak Dahlan sangat kagum dengan beliau (Sumekto), dan menyebut Pak Sumekto sebagai pahlawan sapi Indonesia. Karena seperti diketahui di Indonesia sangat kekurangan anakan sapi," jelas Faisal.
Dalam dialog tersebut, Sumekto juga mengatakan pada umumnya, petani sangat mengharapkan BUMN ikut membantu kelompok peternak sapi melalui pelatihan-pelatihan dan pendanaan. Sehingga dengan kehadiran Dahlan kali ini, mereka merasa tidak disisihkan oleh pemerintah.
"Petani sangat puas dan berterimakasih pada Pak Dahlan. Kami merasa sangat di perhatikan, terlebih mereka akan memiliki Ilmu dan pemahaman yang luas tentang sapi yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan peternak sapi khususnya," saut Sumekto.
Menanggapi pernyataan Sumekto, Dahlan tegaskan bahwa kedatangannya berkunjung ke Tegal tak lain untuk membantu program pemerintah.
"Saya kesini bertemu dengan peternak sapi, bukan dalam rangka swasembada daging sapi. Namun kedatangan saya untuk membantu pemerintah dalam rangka pengembangan peternakan sapi," tukas Dahlan. (chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenhub Tawarkan Empat Rute Baru ke Polonia
Redaktur : Tim Redaksi