jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri resmi menunjuk kadernya Ganjar Pranowo sebagai capres di Pilpres 2024.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum DPP Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Oesman Sapta Odang mengaku partai besutannya tersebut juga akan mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.
BACA JUGA: PDIP Umumkan Capres, Jokowi Sebut Ganjar Sosok yang Dekat dengan Rakyat
OSO sapaan Oesman Sapta Odang tersebut juga menyambut baik partai berlogo banteng ini yang mencalokan Ganjar Pranowo. Sehingga bisa melanjutkan tongkat estafet kepemimpinan Presiden Jokowi yang juga kader PDIP.
"Hari ini, kita melihat Ibu Megawati, Presiden Joko Widodo (Jokowi), Mas Prananda Prabowo dan Mba Puan, mendeklarasikan Ganjar Pranowo sebagai Calon Presiden. Kehadiran Presiden Jokowi dan Ganjar Pranowo, memberi sinyal positif terhadap keberlangsungan program-program pembangunan ke depan," ujar OSO, saat dihubungi wartawan, Jum'at (21/4).
BACA JUGA: Ganjar: Kehormatan Buat Saya Mendapat Penugasan, Meski Tidak Mudah
OSO meyakini Ganjar Pranowo bakal melajutkan program yang telah digagas oleh Presiden Jokowi selama sepuluh tahun memimpin Indonesia. Termasuk juga melanjutkan berbagai program yang berpihak ke rakyat.
Karenanya, lanjut OSO, kehadiran dan penegasan sikap Presiden Jokowi dalam deklarasi tersebut, menjadi salah satu faktor pemberian dukungan terhadap pencapresan Ganjar.
"Deklarasi ini menjadi momentum sejarah, sekaligus kesinambungan arah pembangunan bangsa. Kami meyakini, keberlangsungan pembangunan di negara ini bisa terjamin," tegas Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Periode 2017-2019 ini.
Wakil Ketua MPR Periode 2014-2019 RI ini menambahkan deklarasi pencalonan Ganjar di tengah peringatan Hari Kartini, merupakan pilihan waktu yang tepat.
Pasalnya kata OSO, di peringatan Hari Kartini menjadikan deklarasi tersebut sebagai momentum sejarah, sekaligus masa depan bangsa Indonesia.
Diketahui, dengan diusungnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tersebut, maka akan berkompetisi dengan dua pesaingnya, yakni Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto dan eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Adapun Prabowo Subianto saat ini diusung oleh Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sementara Anies Baswedan didukung oleh Partai Nasdem, Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).(mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul