Creative Director FMI-JFW 2009, Diaz Perzada mengakui, pihaknya telah menerima beberapa protes dari para wartawan yang meliput acara FMI-JFW 2008 laluBentuk kurangnya layanan tersebut, antara lain adalah ruang media center yang sempit dan gelap, sehingga tidak memadai dan tidak dapat digunakan untuk ratusan orang wartawan yang berasal dari media lokal maupun internasional.
"Mengenai masalah itu, pihak panitia untuk FMI-JFW 2009 telah menyediakan ruang yang cukup luas di Pacific Place, di mana di dalamnya juga sudah tersedia beberapa perangkat, mulai dari 10 unit laptop, printer, hingga mesin fotokopi yang dapat digunakan oleh para pelaku media yang meliput acara kami," jelas Diaz.
Sementara itu, ditanya mengenai jumlah media yang akan diundang dalam acara tersebut, Diaz belum dapat memastikan jumlahnya
BACA JUGA: JFW 2009 Gandeng Rumah Batik
"Dipastikan jumlahnya akan cukup banyak, dan tidak akan jauh beda dengan tahun sebelumnya yang mencapai hingga 400 orang wartawan dari 200 media, yang terdiri dari media lokal dan internasional," tambahnyaBACA JUGA: Jakarta Fashion Week 2009 Siap Digelar
BACA JUGA: Finalis Miss Indonesia Incar Gelar Prestisius
BACA ARTIKEL LAINNYA... Empat Kontestan KDI 6 Tersingkir
Redaktur : Tim Redaksi