jpnn.com - jpnn.com - Penjualan tiket melalui loket terpadu masih terdapat kekurangan.
Hal ini diketahui saat Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Pudji Hartanto, melakukan sidak ke Terminal Tirtonadi Solo, Kamis (3/2).
BACA JUGA: E-Tiketing di Terminal Tirtonadi Bakal Jadi Percontohan
Kunjungannya kali ini ke terminal Tirtonadi untuk mengetahui kondisi terminal terkini setelah diresmikan beberapa waktu lalu.
Mengawali sidak ke Terminal Tirtonadi Solo, Pudji langsung menuju Loket Terpadu dan memesan 15 tiket tujuan Ngawi.
Semula petugas loket menginformasikan di sistem hanya tersedia empat seat. Kemudian petugas tersebut menelepon P.O menanyakan apakah masih ada seat yang tersedia.
"Artinya bahwa sistem ini masih perlu penyempurnaan, semua data dan informasi terkait ketersedian seat dan jam keberangkatan juga posisi bus harus terintegrasi antara loket terpadu dengan P.O bus," ujar Pudji.
Terkait kondisi fisik Terminal, Pudji menemukan lantai keramik yang sudah lepas di beberapa bagian.
Pudji menekankan agar perbaikan yang dilakukan jangan sampai mengganggu arus perjalanan calon penumpang di Terminal Tirtonadi.(chi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Yessy