Dirut : Kalau Keluar, Saya tak Akan Jelekkan Merpati

Rabu, 20 Februari 2013 – 21:46 WIB
JAKARTA - Tidak seharusnya seseorang yang keluar dari perusahaan, kemudian mengumbar bobrok perusahaannya itu sendiri. Begitu dikatakan Direktur Utama Merpati Rudy Setyopurnomo menanggapi pernyataan mantan Direktur Operasional Merpati Asep Eka Nugraha yang kini telah mengundurkan diri.

"Kalau saya berhenti dari Merpati, saya tidak akan menjelek-jelekan Merpati," terang Rudy di Gedung Kementerian BUMN, Jalan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu (20/2).

Rudy pun tampak menyindir Asep sambil berkata. "Orang yang baik, jika keluar dari perusahaan tidak akan menjelekkan kantornya sendiri," papar mantan bos Indonesia Airlines ini. Sekedar informasi, Asep Eka Nugraha memulai karirnya di Merpati Nusantara Airlines pada tahun 1990. Asep dilantik sebagai Direktur Operasi Merpati Nusantara Airlines pada tahun 2010.

Sebelumnya Asep sempat menjabat sebagai Managing Director di Strategic Businees Unit Merpati Training Center dan Pembina Komite Performance Management System. Namun entah mengapa seminggu yang lalu, Asep tiba-tiba memilih untuk mengundurkan diri dari jabatannya itu.

Asep sempat menuturkan bahwa gerakan ketidakpercayaan pada manajemen sudah meluas di kalangan karyawan dan sudah merambah ke ranah operasional. Upayanya sebagai Direktur Operasi untuk memperbaiki keadaan, justru ditanggapi dengan arogansi yang mengakibatkan terjadinya perombakan jajaran manajemen tanpa mempertimbangkan efek dari tindakan tersebut.

Alasan lain kata Asep adalah kondisi perusahaan yang semakin buruk. Dan kondisi itu bukan karena karyawan kurang berkerja keras, tetapi justru karena penghargaan yang karyawan dapatkan setelah bekerja keras tidak sebanding dengan harapan. (chi/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dirut Merpati Bantah Ruangannya Disegel

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler