jpnn.com, JAKARTA - Operator pelabuhan PT Pelindo (Persero) menyatakan bekerja sama dengan asing dalam mengelola pelabuhan merupakan sesuatu yang wajar dalam bisnis pelabuhan di berbagai negara.
“Kerja sama itu hal yang lumrah saja dalam dunia pelabuhan, di negara-negara lain juga begitu. Di Inggris saja, operator pelabuhan ada yang dari Dubai,” ujar Direktur Utama Pelindo II Elvyn G. Masassya seperti dilansir dalam siaran pers diterima di Jakarta, Selasa (19/2).
BACA JUGA: Pelindo I - IV Teken SKB Implementasi Sub-Holding Peralatan
Sebelumnya, Capres Prabowo Subianto dalam debat capres kedua merasa prihatin dengan pengelolaan pelabuhan di Indonesia saat ini. Kekhawatiran disampaikannya terkait keterlibatan asing dalam pengelolaan pelabuhan.
“Kami mengerti maritim sangat penting tetapi kami juga prihatin pelabuhan-pelabuhan di bawah pemerintahan bapak (Jokowi) operasionalnya diserahkan kepada perusahaan asing,” ujar Prabowo saat menghadiri debat capres kedua di Hotel Sultan Jakarta, Minggu (17/2).
BACA JUGA: Pelindo III Bersama Pertamina Sepakat Optimalkan Aset Pelabuhan
Elvyn mengungkapkan saat ini perseroan memiliki kerja sama operasional dengan operator asing di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta. Beberapa operator asing yang terlibat di antaranya Hutchison dan Mitsui.
Alasan perseroan menggandeng operator asing murni atas dasar pertimbangan bisnis yang menguntungkan. Menurutnya, mengundang investasi dan membawa bisnis dari negara lain memberikan nilai tambah.
BACA JUGA: Pelindo III Siapkan Investasi Fasilitas Pelabuhan Rp6,44 Triliun
"Kalau dia (asing) operator kan ada barang-barang yang dibawa ke sini. Jadi, nilainya adalah nilai komersial," ujarnya.
Selain itu, dengan menggandeng operator asing, perseroan juga berharap dapat mengambil alih pengetahuan dan teknologi. “Mungkin, suatu hari kalau kami cukup mumpuni, sebagian bisa kita kelola sendiri," ujarnya.
Selain bekerja sama untuk mengelola pelabuhan di dalam negeri dengan pihak asing, Pelindo II juga ingin merambah ke luar negeri. Tahun ini, Pelindo II akan melakukan ekspansi dengan menjadi operator pelabuhan di negara lain, terutama di kawasan Asia Tenggara.
"Kami akan ada kerja sama dalam mengelola terminal pelabuhan di negara lain," ujarnya.(jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelindo 1 Tuntaskan Pengembangan Pelabuhan Sibolga
Redaktur & Reporter : Friederich