Dirut PT LIB Sebut Biaya VAR di Liga 1 Hampir Rp 100 Miliar

Sabtu, 27 Mei 2023 – 11:45 WIB
Direktur Utama PT LIB Ferry Paulus. Foto: Amjad/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru Ferry Paulus mengatakan biaya untuk mengoperasikan Video Assistant Referee atau VAR di Liga 1 hampir Rp 100 milliar.

"Enggak cukup 10 atau 20 miliar, mendekati 100 miliar," kata Ferry terkait biaya VAR, seusai pelantikan pengurus PSSI di Hotel Fairmont, Jakarta, Jumat (26/5).

BACA JUGA: Erick Thohir Pengin Beli VAR yang Dipasang FIFA di 6 Stadion

Ferry mengatakan, pemasangan VAR membutuhkan regulasi sebelum liga menginvestasikan sistem tersebut ke 18 stadion yang digunakan di liga Indonesia.

Dia membandingkan pengoperasian VAR di sejumlah negara seperti Thailand, Singapura, dan Malaysia.

BACA JUGA: Teco Bakal Beri Kesempatan Pemain Muda untuk Tampil di Liga 1 2023/2024

Pada tiga negara tersebut memiliki kondisi geografis yang berdekatan sehingga tidak memerlukan banyak stasiun pemancar.

"Kalau di Thailand itu dengan 16 klub dia punya empat stasiun, kemudian di Malaysia ada enam stasiun, di Singapura dua stasiun. Di Indonesia ini geografisnya agak lebar, bandwith-nya juga variatif," tutur Ferry.

BACA JUGA: Menghadapi Liga 1 Musim Depan, PSM Makassar Perpanjang Kontrak 2 Pemain Ini

Dia mengungkapkan Ketua Umum PSSI Erick Thohir telah berkomunikasi dengan sejumlah pihak untuk meningkatkan performa dari bandwith VAR nantinya.

"Ketum (Erick Thohir) juga sudah berkoordinasi dengan pihak terkait untuk memperkuat kekuatan sinyal dan bandwith dan sebagainya. Kalau perlu dibangun tower, itu komitmen ketua umum," kata Ferry.

Rencananya PSSI bakal memasang 18 stasiun untuk 18 stadion yang bakal menjadi kandang dari tim-tim yang berlaga di Liga Indonesia.

"Kami semua ada di setiap stadion, jadi kami investasi untuk 18 klub. Yang stasiun khusus enggak boleh pindah kandang, tetapi memang ada juga beberapa klub, kami juga belum tanda tangan MoU dengan klub terkait persiapan infrastruktur," ujar Ferry.

Liga 1 dijadwalkan oleh PSSI bakal terselenggara mulai tanggal 1 Juli mendatang, namun untuk sistem penggunaan VAR bakal diterapkan mulai paruh kedua musim 2023-2024. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Mufthia Ridwan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler