jpnn.com - NICE - Sebuah video yang berisi pemain-pemain Wales melompat kegirangan usai Inggris dikalahkan Islandia menjadi viral di media sosial. Wales diklaim merayakan tersingkirnya The Three Lions di Euro 2016.
Akan tetapi, kubu The Dragons - julukan timnas Wales, membantah itu merupakan selebrasi tersingkirnya Inggris. Lewat dua defendernya, Neil Taylor dan Chris Gunter, Wales menegaskan tak merayakan tercelatnya Inggris melainkan bergembira dengan keberhasilan Islandia.
BACA JUGA: Bukan Bale, Apalagi Ronaldo, tapi De Bruyne
Tuduhan itu muncul karena dengan tersingkirnya Inggris, Wales menjadi satu-satunya tim dari Britania Raya yang masih tersisa. Wales akan menghadapi Belgia di babak perempat final.
"Kami merayakan keberhasilan Islandia yang bisa mengalahkan Inggris dan melaju ke perempat final Sebagai tim underdog, Islandia memang layak diacungi jempol," sebut Taylor seperti dilansir Soccerway.
BACA JUGA: Gemilang di Euro 2016, Ini Ganjaran Bagi Luis Nani
Imbuhnya, "Islandia sebagai salah satu debutan tampil sangat luar biasa. Wajar jika kami ikut merayakan keberhasilan mereka karena kami juga berstatus debutan di Euro".
BACA JUGA: Data dan Fakta Jelang Prancis vs Islandia
Sementara itu, Gunter menambahkan bahwa sepak bola terdapat emosi di dalamnya. Mereka melakukan selebrasi itu lantaran memiliki kesamaan sebagai tim yang baru pertama kali tampil di putaran final Euro.
"Itu adalah sebuah pencapaian fantastis bagi Islandia karena mampu menorehkan sejarah ketika turnamen berlangsung. Untuk tim-tim besar, mungkin pencapaian itu sudah ditulis sebelum turnamen berlangsung," sebut Gunter. (epr/JPNN)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Data dan Fakta Jelang Wales vs Belgia
Redaktur : Tim Redaksi